8

793 100 0
                                    

Pagi di hari libur yang cerah membuat Seungmin tertahan dikamarnya lebih lama.

" Hey puppy! Ini sudah siang, mau sampai kapan kau di dalam sana? Kau tak ingin berubah jadi beruang kan?!" Ketukan mengesalkan dari Minho membuat Seungmin bangkit dan menarik malas handle pintunya.

" Kakak berisik!" Ucap nya singkat sambil berlalu menuju kamar mandi.

Minho hanya menatap malas kearah Seungmin dan melanjutkan kegiatannya di dapur.

Di dalam, Seungmin mendengar suara Minho yang sedang mengobrol dengan orang lain, tapi Seungmin berusaha mengacuhkannya. Seungmin masih memakai handuk dikepalanya yang basah dan menarik handle pintu.

Tanpa terduga, sesosok manis yang berada di luar ikut tertarik olehnya dan hampir terjatuh. Beruntung Seungmin sigap, dia langsung menahan tubuh itu agar tak terpelanting ke lantai.

" Kau tidak apa-apa?" Tanya Seungmin khawatir.

" Hm?" Sosok itu terpaku melihat surai Seungmin yang masih basah.

" Hey?" Seungmin melambaikan tangannya.

" Ah! Iya, aku tidak apa-apa." Jawabnya dan kemudian bangkit.

" Ada apa ini? Jisung kau tidak apa-apa?" Tanya Minho yang memperhatikan keduanya.

" Iya kak,"

" Baiklah, aku ke kamar dulu."

" I.. iya.." Jawab Jisung malu-malu. Seungmin pun masuk kekamarnya.

Melihat itu, Jisung yang tadinya hendak ketoilet mendadak berubah haluan. Dia kembali menghampiri Minho di dapur.

" Kak, yang tadi itu siapa?"

" Itu anak paman Kim, teman ayah. Kenapa?"

" Tidak.." Ucap Jisung sambil sesekali mencuri pandang ke arah kamar Seungmin.

Minho menatap tajam wajah Jisung singkat dan kembali fokus pada pekerjaannya.

" Kak! Aku pergi keluar dengan teman ya!" Teriak Seungmin saat keluar kamar, dia sudah rapi dengan pakaian kebesarannya.

" Puppy! Berbalik!" Perintah Minho.

Seungmin tau betul apa yang ingin Minho pastikan. Seungmin berbalik sesuai perintah. Minho mengamatinya dari ujung rambut ke ujung kaki.

" Oke! Pergi." Seungmin memutar bola matanya malas.

" Tunggu! Kakak mau pergi kemana?" Tanya Jisung yang berlari menghampiri Seungmin.

" Jangan panggil puppy itu kakak, dia lebih muda darimu!" Teriak Minho.

" Kenapa dia selalu memanggilmu puppy?" Jisung bingung.

" Hehehe.. biarkan saja! Aku mau pergi ke taman dekat kampus. Katanya ada bazar barang-barang bagus di sana."

" Boleh aku ikut?"

" Hey, kenapa kau malah ikut dengannya? Bukankah kau kesini untuk menemuiku?" Minho heran.

" Aku bosan dengan mu kak, kau mengacuhkanku terus sejak tadi. Aku juga ingin jalan-jalan." Keluh Jisung manja.

" Makanlah dulu, baru nanti aku ajak lari berkeliling."

" Lari?"

" Iya lari? Supaya pipimu itu tidak makin melebar!"

" Kakak!" Jisung menghentakan kakinya hingga membuat Minho tertawa.

" Kakak mau ikut?" Tanya Seungmin. Jisung membalasnya dengan anggukan kepala.

[ GS ] CASETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang