[ GS ] CASE

17

Warning!! 🔞

Tulisan di bawah mengandung unsur dewasa, dan buka bxb

Bagi yang berbeda pandangan dan belum cukup umur harap skip saja!

Sekian dan terimagaji

______________________________________

Setelah membersihkan diri, Minho turun untuk mengecek Seungmin yang sedang sibuk memotong-motong semangka di dapur.

" Kenapa kau mengirisnya kecil-kecil seperti itu?" Protes Minho.

" Aku sengaja, supaya kakak bisa langsung memakannya dalam satu kali suapan."

Seungmin mengambil sepotong semangka dan membiarkannya tergantung dibibirnya sementara dia sibuk memotong bagian yang lain.

" Cih! Apa dia sedang menggodaku?" Decit Minho pelan sambil duduk di kursi samping Seungmin.

" Puppy! Makanlah dengan benar! Jangan menggantung makanan seperti itu!"

" Sebentar kak," Seungmin tak menuruti perintah Minho. Minho bangkit dan menyudutkan tubuh Seungmin di meja makan.

" Aku juga mau mencicipi semangkanya." Ucap Minho menggoda.

" Itu... Di meja, kakak amp____"

Belum selesai Seungmin berbicara, Minho sudah lebih dulu menggigit potongan semangka yang menggantung di bibir Seungmin.

Minho menahan punggung dan tekuk Seungmin agar tak semakin jauh bersandar kebelakang.

Minho terus memakan semangka itu hingga tak tersisa, dengan begitu otomatis bibir keduanya pun bertemu di sana.

Minho mengusap bekas saliva di bibir Seungmin sementara sang empu masih shock karena serangan Minho tadi.

" Semangkanya sungguh manis!" Minho tersenyum miring. Seungmin yang mendengar perkataan Minho, hanya bisa menelan salivanya payah.

Dengan cepat Minho kembali melahap bibir pink itu tanpa ampun. Minho terus mendorong tubuh Seungmin hingga kini terbaring di atas meja makan.

Minho melebarkan paha Seungmin dan menarik pinggul Seungmin agar lebih mendekat, hingga bagian sensitif keduanya beradu disana.

Minho terus memprovokasi lidah Seungmin di dalam. Dia mengulum menghisap setiap nafas Seungmin, membuat sang empu meronta untuk di lepaskan.

Setelah memberi waktu untuk Seungmin mengirup nafasnya yang hampir habis, Minho kembali mengulum bibir Seungmin hingga decakan panas mengiasi setiap lumatannya.

Tangan Minho memijat lembut pangkal paha Seungmin hingga membuat sang empu menggeliat. Bagian bawah Minho yang mengeras menggesek bibir bawah Seungmin yang sensitif hingga berdenyut kencang.

Minho berpaling menyusuri leher Seungmin dan menghisap kuat tulang kelangka Seungmin hingga membuat tato cantik kebiruan di sana.

" Nghh.. kak.." Desah Seungmin pelan saat ciuman Minho semakin menjurus ke bawah tubuhnya.

" Jangan menggoda ku sayang, atau semua ini akan berakhir dengan milikku didalam perutmu ini." Minho memainkan telunjuknya di perut Seungmin bergetar menahan geli.

Tangan Minho meraba setiap inci tubuh mulus Seungmin hingga membuatnya semakin merasa horny.

" Aku tidak bisa lagi menahan gejolak ini. Aku ingin menembus kedalam sana, menikmati malam ini berdua dengannya, dan membuat cerita manis untuk kami berdua." Batin Minho.