[SEQUEL AZKA] [BISA DIBACA TERPISAH]
Menghamili gadis saat kelas 1 SMA kemudian setelah melahirkan gadis itu pergi entah kemana
Itu adalah PR Aqil. Harus mencari Ibu dari anaknya. Kemana perginya gadis malang itu. Anaknya butuh dia. Aqil juga butuh...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Elya dan buyutnya
AGILDRA
Kalau mau baca kisah buyutnya Elya cek dilapak sebelah yaa
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Bisa tukaran bangku ngga?"tanya Naura pada Adisya
Adisya spontan menggeleng. Naura mendesah kecewa. Ia menoleh menatap ke arah Aqil
"Nama lo siapa?"tanya Naura pada Aqil. Padahal Naura sudah tau nama itu dari nametag nya. Naura hanya ingin mendengar suaranya saja
"Aqil"bukan Aqil yang menjawab melainkan suara lembut seorang gadis disebelah Aqil, Adisya
Naura berekspresi dengan kepala manggut-manggut
"Qil, pulpen ada nggak?"tanya Arul
Aqil menoleh kearah Arul kemudian menatap Adisya. Laki-laki itu tidak pernah mempersiapkan alat-alat sekolahnya. Adisya yang selalu menolong Aqil dalam hal-hal yang berhubungan dengan Sekolah.
Adisya membuka tasnya lalu mengambil tempat pensilnya. Ia mengeluarkan benda yang Arul cari
"Nih"sodor Adisya
Aqil mengambil itu lalu melemparnya pelan kearah Arul
"WOY ANJIR"seru Arul saat tak bisa menangkap pulpen itu secara mulus
Aqil terkekeh kecil kemudian ia menatao kearah gadis asing yang masih setia menontonnya
"Sana"usir Aqil akhirya bersuara pada gadis asing itu, Naura
Naura menelan salivanya "Oke"
Adisya mengalihkan tatapannya ke depan kala seorang guru laki-laki sudah masuk ke dalam kelas mereka