25. AKHIR.

1.2K 55 1
                                    

2238 words! 🥳
Happy reading, luv.

-ooo-

Gadis berbaju hitam duduk di sebuah sofa sambil menunggu sepupunya (?), entahlah sepupu apanya yang berperilaku seperti setan menurut nya.

Gadis itu menerawang jauh mengingat kembali bagaimana selama ini ia mengkhianati temannya sendiri hanya karena dendam sepupunya.

------ flashback

Setelah selesai makan bersama Iva dan yang lainnya ia berniat menyusul Iva ke ruangan nya. Ia sudah muak dengan segalanya maka hari ini akan ia akhiri.

Apapun yang akan dilakukan Iva kepada nya ia akan menerima nya, karena sejak awal ia tau ini sudah resiko nya karena membantu sepupunya.

Tanpa mengetuk pintu ia memasuki ruangan Iva. Disana ada Leo, Zidan, Kenzo, dan Zoya?

"S-sorry. Bisa gue bicara sama Lo Va?" tanyanya.

Iva sudah menduga hal ini akan terjadi, ia mendekat lalu memeluk gadis itu singkat dan berbisik. "Gue udah lama nunggu hari ini."

"Silahkan bicara, mereka semua juga tau siapa lo sebenarnya."

Hari itu, Alesya Mischa menceritakan bagaimana ia menusuk teman-temannya dari belakang dan akan mengakhiri rencana jahatnya.

------ flashback off

"Wah wah wah."

Suara nyaring Zea menghentikan lamunan Alesya. Ia berdiri menatap Zea datar, rasanya ia ingin meludahi wajah Zea sekarang juga karena nya ia di cap buruk oleh teman-temannya.

"Apa kabar, cousin?" tanya Zea sambil meneguk air yang ada di mejanya.

"Gue kesini gak mau basa-basi lagi Zee, gue minta lo akhiri aja dendam lo dan lepasin Ravi sama orang tua nya mereka gak salah apa-apa bangsat!" ucap Alesya terlanjur kesal.

Zea tertawa lagi, ia tak habis pikir dengan tingkah sepupunya ini kenapa begitu bodoh menurutnya.

"Mau sekeras apapun lo maksa gue buat berhenti, gue gak bakal berhenti lo camkan itu!"

"Gue saranin lo kabur Zee, kabur sejauh mungkin hidup tenang jangan ganggu Iva lagi, cukup Zee. Sebentar lagi Iva mau kepung markas lo ini," ucap Alesya tulus bagaimana pun ia tetap ada rasa empati kepada sepupunya ini, karena hanya Zea keluarga nya yang tersisa.

"Gue tau, makanya gue udah punya strategi yang bakal buat Iva mati di tangan gue hari ini."

"Zee..."

"Cukup Alesya! Lo gak ingat gimana keluarga Malfoy bunuh orang tua lo?"

"Shut the fuck up! Orang tua gue bunuh diri karena hasutan orang tua lo anjing! Gue tau semuanya, gue tau gimana orang tua lo racuni pikiran orang tua gue sampai mereka bunuh diri! Keluarga Malfoy? Mereka yang nampung gue selama ini, lo sama orang tua lo sialan nya ninggalin gue, i'm so fucking hate you!"

"Dan sekarang tiba-tiba lo datang dan dengan bodohnya dulu gue mau bantu lo karena gue selalu mikir gue cuma punya lo sama nyokap lo sebagai keluarga gue di dunia ini. Tapi gue salah, lo manfaatkan gue dan justru malah Iva tulus nolongin gue selama ini. It's all over, Zeana."

Setelah Alesya mengeluarkan segalanya dengan air mata yang mengalir di pipinya, suara dobrakan pintu membuat perhatian mereka beralih.

Iva dengan yang lainnya sudah tiba tepat dihadapannya. Alesya yang ingin mendekat kearah Iva spontan ditarik oleh Zea dan memiting Alesya dengan pisau dileher dan pistol kearah Iva.

ZHIVANNA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang