9. Shy shy shy

1.2K 214 18
                                    

Kalian sehat kan?














Sehat kan?











*

Tepat sebelum tengah hari datang, seseorang memasuki sebuah ruangan. Tubuhnya terengah dan lumayan berkeringat.

"Hahh panas sekali."

Dia menatap beberapa kantung belanjaannya, "ternyata menyenangkan punya suami. Bisa mendapatkan apapun tanpa harus kerja keras dulu dan dimarahi atasan karena hal sepele."

Dia duduk diatas sofa, "bisa-bisanya dulu Mina memarahiku."

Flashback

"Jennie kim!"

"N-nde sajangnim?"

"Apa maksudmu dengan laporanmu ini huh? Lihat? Bahkan kau melakukan kesalahan di bagian pertama. Jika begini terus kita bisa kecolongan dan mengalami kerugian."

"T-tapi ini hanya Typo."

"Benar, tapi typo mu keterlaluan. Kenapa kata kurang menjadi kutang itu tak hanya typo, tapi tidak bermoral. Aku ingin semuanya selesai sebelum makan siang, dan kau tidak boleh istirahat sebelum laporanmu benar!"

Mina, gadis cantik menawan kesayangan saya itu berlalu meninggalkan Jennie yang tak kalah cantik menawan dan sama sama kesayangan saya.


Dor dor dor

Pintu digedor membuat lamunan Jennie buyar. Jennie terheran siapa yang bertamu siang bolong begini? Kalau malam kan bisa positif thinking mungkin itu hanya mba kun.

Dia membuka pintu dan mendapati sosok perempuan tengah menatapnya garang.

"Excuse me?"

"Kau!"

Jennie terkejut setengah mati saat dia tiba-tiba ditunjuk orang tadi, apakah dia kekasih Rosé dan dia dilabrak? Apakah dia dalam bahaya? Argh dia Benar-benar takut.

Dia menatap sosok gadis dihadapannya hingga gadis itu menjentikkan jarinya beberapa kali.

"Kau Benar-benar istrinya si jangkung?"

"Huh? Siapa?"

"Tentu saja si kutub es Roseanne. Kau istrinya? Dia menikahimu begitu?"

Jennie mengangguk untuk menjawab semua pertanyaan beruntun itu. "Astaga bisa-bisanya dia menikah tanpa memberitahuku." gumamnya. "kau!" Jennie memundurkan wajahnya saat dia kembali ditunjuk.

"Bagaimana caramu mendapatkannya?"

"Y-ya mudah saja tinggal sat set sat set nikah."

"Semudah itu?"

"Sebaiknya kau tanya langsung kepadanya."

Orang tadi mundur beberapa langkah lalu menunduk sopan "maaf jika tadi aku tidak sopan. Aku terlalu terkejut mendengar kembaranku menikah."

"Huh? Kau kembarannya?"

"Iya, aku kembarannya. Wae?"

"Kenapa tidak mirip?"

"Eh? Itu..."

"Kenapa kau tidak tinggi?"

"Anu... Hehe."

"Sebelumnya... Perkenalkan, aku Son Chaeyoung. Kembaran Park Chaeyoung. Dan kami together young."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
UtopiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang