KENNETA {13}

263 75 29
                                    

~Ayo vote dulu sebelum baca~Hope u guys enjoy reading Kennata🖤

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

~Ayo vote dulu sebelum baca~
Hope u guys enjoy reading Kennata🖤





~¤~

Aneta berdiri dari posisi duduknya di atas pangkuan Kenneth dan berjalan ke arah ranjang. Ia merebahkan dirinya di sana dengan memainkan ponsel.

Kedua sudut bibir gadis itu tertawa dengan tatapan sumringahnya, entah apa yang sedang ia lihat di dalam ponsel tersebut.

"Aneta."

"..."

"Aneta, kalo gue udah bakar semuanya lo janji kan, gak akan bersikap kayak gini lagi?"

"Bukan cuman itu."

"Iya, sama gue kerjain tugas lo kan?"

"Bakar pemberian cewek lain, kerjain tugas gue, antar gue balik, kencan empat kali seminggu, dan lo harus bolehin kapanpun dan dimanapun gue pengen cium lo." Jawab Aneta tanpa sedikitpun menolehkan kepalanya.

"Kenapa jadi semuanya?"

"Gue kira apa yang lo tawarkan berarti lo sanggup kan? Atau lo perhitungan?"

"Oke gue penuhin itu semua. Asal lo berhenti chat sama cowok lain."

"Gak mau sebelum lo realisasiin kemauan gue, lo gak punya hak buat larang."

Kenneth menarik nafas panjang. "Gimana kalo malem ini juga kita bakar semuanya?"

Aneta yang tengah mengetikkan balasan chat pada seseorang itu langsung mengurungkan niatnya, ia menekan profil si pengirim dan memblokirnya lagi, tatapan Aneta tertuju pada Kenneth yang tengah menunggu jawabannya.

"Malem ini juga?"

Kenneth mengangguk.

"Ayo! Itu yang gue tunggu! Buruan Ken, gue udah gak sabar!"

Kenneth tercengang melihat ekspresi girang Aneta yang kembali terpatri di wajahnya. Ia terlihat lebih bersemangat dari pada saat memainkan ponselnya.

Bahkan gadis tersebut menggenggam telapak tangan Kenneth seolah-olah tidak terjadi apa-apa diantara mereka.

Aneta terus menarik Kenneth yang pasrah di belakangnya. Kenneth berjalan tertatih sembari memegangi perutnya.

Seperti anak kecil yang mengajak orang tuanya pergi membeli permen. Kenneth tidak percaya jika saat menuruti kemauan Aneta gadis itu menjadi sangat berubah drastis.

KennetaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang