KENNETA {21}

248 51 10
                                    

Alangkah baiknya itu ibu jari klik 'bintang' dulu sebelum baca^^ wkwkwk ⭐

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Alangkah baiknya itu ibu jari klik 'bintang' dulu sebelum baca^^ wkwkwk ⭐

VOTE WEH📌

Semoga pada kehibur baca Kenneta🖤





~¤~

Me
Gw dtg ke sana bentaran lg. Awas aja lo pake dress pendek kyk wkt itu!

Ting

Aneta
Trus gw pake hoodie? Celana pnjng? Kek musim dingin?

Kenneth tersenyum melihat balasan Aneta.

Me
Bnr! Itu lebih baik dari pada dress pendek! Gw gak jd dtg kalo lo ngotot pake baju ga senonoh.

2 menit kemudian.

Ting

Aneta
Ga senonoh mata lo, yauda gw ga akan pake yg gituan ko! Awas aja ya lo gk dateng, gw cekek di sekolah!

Untuk kali ini Kenneth tidak mengetikkan balasan. Ia hanya membaca isi chatnya lalu berangsur keluar.

"Om dan Tante kemana?" tanya Kenneth yang baru saja tiba ke ruang tengah dimana Dalila sedang duduk di sofa menonton drama Korea.

"Mereka bilang ada kolega Om yang baru datang dari Singapore, jadi mereka harus pergi buat acara penyambutan," jelasnya.

"Oh ya? Tapi kenapa Tante gak kasih tau aku?"

"Karena kamu dari tadi di kamar terus Ken."

Helaan nafas Kenneth terdengar berat. "Ya udah. Aku mau berangkat sekarang ke rumah Aneta. Kalo nanti Om sama Tante datang, tolong bilangin aku udah berangkat ya."

Dalila mendadak berdiri dari posisi duduknya. Ia mematikan TV nya dan berjalan ke arah Kenneth. Ternyata gadis itu sudah mengenakan dress selutut dan wajahnya pun berpoleskan makeup.

"Mau kemana kamu?"

"Ikut kamu lah Ken."

"Ikut aku?" Kenneth mengernyit bingung.

"Iya," Dalila mengangguk meyakinkan. "Aku gak ikut sama Om dan Tante karena aku bilang sama mereka kalo aku mau ikut kamu. Tapi ada Bibi kok yang bisa kasih tau mereka kalo kita udah berangkat."

KennetaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang