CINTA RAHASIA PRESDIR KIM

8

~~~~~~

Brakk

Jimin membuka pintu ruangan kerja milik seokjin dan membuat sang pemilik ruangan menoleh, namun saat dia melihat wajah Jimin, pria itu tidak jadi marah dan emosi.

"Jin, apa kau sudah gila memperlakukan Yoongi seperti itu? hey, kita adalah satu...dia bagian dari kita" ucap jimin kesal

Seokjin terkekeh dan menghela nafas panjang,

"Kau tidak tahu bagaimana dia di belakang kita bukan? Lagipula aku hanya membela diri...dia memukul ku lebih dulu" sahut nya

Jimin mengusap wajah nya kasar

"Dia teman kita jin, kenapa kalian bertengkar hanya karena perempuan" ucap nya lirih

Jimin benar-benar tidak habis pikir jika jin akan bertindak seperti ini.

Benar-benar kelewatan.

"Aku dan Yoongi menyukai perempuan yang sama, apakah itu tidak boleh? Aku yang pertama bagi  Hara dan aku yang akan menjadi terakhir baginya" sahut nya datar

Jimin membelalakkan matanya sempurna, "jangan gila kau!" Umpat nya

"Apa kau berniat memisahkan hara dari Yoongi? Kenapa kau tega melakukan hal itu..usia pernikahan mereka sudah 7 tahun lalu kau datang untuk menghancurkan nya? Jangan bertindak gila..ku mohon, kau tampan seokjin-ah, Banyak gadis-gadis yang memperebutkan mu..kenapa kau memilih istri orang?" Geram seokjin

Pria dengan bibir plum itu menghela nafas, dia menatap Jimin dengan tatapan memelas.

"Hara melahirkan putraku dan merawat nya dengan baik, aku menemui nya kemarin..apa kau tahu? tatapan mata nya masih sama seperti dulu, dia masih mencintai ku" ucap nya sambil menatap lirih wajah Jimin

Jimin di buat pusing dengan kedua sahabatnya itu, mereka memperebutkan seorang perempuan hingga mereka saling memukul satu sama lain,

Bukankah itu hanya akan mendapatkan luka?

"Biarkan Hara bersama dengan Yoongi, kau tahu seberapa besar dia mencintai Hara" ucap jimin

Seokjin menggelengkan kepalanya

"Itu bukan cinta Jimin, melainkan Obsessi...Yoongi sering melakukan pemukulan pada Hara, dan dia pernah membuat Hara masuk rumah sakit karena tindakan gila yang yoongi berikan, dan kau tahu? Itu semua karena hara Tersenyum dengan tetangga nya yang laki-laki. Itu gila nama nya " geram seokjin kesal dengan nada suara yang meninggi.

Jimin hanya melongo saat mendengar penuturan tersebut, dia pun sampai tidak habis pikir jika itu benar,

Yoongi benar-benar kelewatan jika dia melakukan tindakan gila tersebut.

"Ini sudah terlanjur, aku sudah mengetahui perihal jungwoon... dia akan mendapatkan appa yang bisa di ajak berteman, yaitu aku!" Pungkas seokjin sambil menghela nafas panjang.

______

Brakkk

Hara dan jungwoon tersentak kaget ketika mendengar Yoongi menutup pintu depan dengan sangat kuat.

"Pasti ayah" pungkas anak tersebut.

Jungwoon sudah terbiasa dengan sikap kasar Yoongi, meskipun dia tidak pernah melakukan kekerasan terhadap anak itu, tapi dia sering melihat bagaimana ayah nya bersikap tidak manusiawi terhadap ibunya.

"Sttt, jangan bicara seperti itu...masuk lah ke kamarmu dan kerjakan PR" ujar Hara

Jungwoon mengangguk dan buru-buru beranjak dari kursi dan melangkah menuju kamar.

Yoongi masuk ke ruang tengah kemudian duduk, wajah nya terlihat kesal, sampai-sampai Hara tidak berani bertanya padanya

Perempuan cantik itu berdiri dan menyiapkan teh hangat untuk Yoongi lalu segera beranjak lagi.

Pria itu langsung meraih pergelangan tangan perempuan itu dan menatap nya dalam-dalam.

"Kau tahu jika aku begitu mencintaimu bukan?" Tanya nya.

Hara mengangguk dan menatap kearah yoongi yang terlihat frustasi.

"Peluk aku Hara" pintanya pelan

Hara langsung berjongkok dan memeluk Yoongi sambil memejamkan matanya.

Perempuan cantik itu mengerutkan keningnya heran, dia memikirkan tentang kejadian apa yang membuat Yoongi sampai frustasi seperti ini.