Yoongi berjalan mondar-mandir di dalam kamarnya sambil sesekali menjambak rambutnya sendiri karena kesal.
Dia tidak menemukan hara dan perempuan itu ternyata telah melangkah keluar rumah tanpa seizinnya.
Hara tidak bisa didiamkan begitu saja dan dia harus di seret kembali ke rumah ini lalu dibeli pelajaran agar perempuan itu tahu bahwa Yoongi masih suaminya.
Melihat kekesalan dari anak nya, nyonya min menghembuskan nafas panjang.. dia tidak ingin jika putranya kembali pada perempuan brengsek itu namun dia juga tidak tega melihat kondisi putranya yang seperti itu
"Aku sudah mengatakan padamu untuk lupakan saja Hara, karena masih banyak perempuan lain yang mengantri untuk mendapatkan diri mu" ujarnya
Yoongi menatap kearah ibunya tajam, perempuan tua itu tampaknya masih belum merestui hubungan mereka berdua
"Kau tidak mengerti tentang perasaanku jadi lebih baik ibu diam saja, aku sangat mencintai hara dan entah kenapa aku sampai terobsesi dengannya.... Sekarang aku tidak bisa mengendalikan amarahku terlebih lagi tidak ada sedikit jejak pun di mana Hara berada saat ini," geram nya
Nyonya min mengepalkan tangannya keras, dia sangat marah dan juga tersinggung karena selama ini putranya membesarkan anak orang lain.
Terlebih lagi dia adalah anak Kim Seokjin, benar-benar memalukan.
"Setahuku kalian berteman, bagaimana bisa kau menikahi seorang perempuan bekas sahabatmu sendiri ? Apa tidak ada wajah perempuan lain di pikiranmu sampai kau harus menerima bekas Kim Seokjin" geram nya
Sebagai seorang ibu dia juga memiliki perasaan, dia ingin putranya mendapatkan pasangan yang jauh lebih baik... Sejahat jahatnya dia, nyonya min benar-benar menginginkan perempuan yang bisa membuat putranya bahagia dan memberikan perasaan yang tulus kepadanya...bukan memanfaatkan yoongi seperti yang Hara lakukan
Yoongi meraih pisau, dia menatap ke arah ibunya
"Berhenti mengatakan hal buruk tentang Hara karena aku tidak akan bisa menerimanya" ujar yoongi
Perempuan tua itu memundurkan langkah matanya pun terbelalak saat melihat putranya sudah mulai menggila.
"Hara tidak akan pergi kemanapun karena dia hanya ada untukku" ancam nya
Nyonya min berteriak histeris memanggil pelayan laki-laki dirumahnya, dia sangat khawatir jika putranya itu justru melukai dirinya sendiri
"Tolong jangan bertindak yang macam-macam yoongi-ah, ibu akan menuruti mu tapi kau lepaskan pisau itu terlebih dahulu, tolonglah" pintanya takut
Yoongi menatap tajam wajah ibunya, sambil menghembuskan nafas panjang
"Bawa hara kembali, pinta anak buah mu untuk menjemput Hara," ucap nya
Nyonya min mengangguk, sepertinya untuk saat ini dia tidak bisa bersikap macam-macam padahal karena akan berimbas pada putranya.
Sebelum dia membuang perempuan tersebut, nyonya min harus bisa mengenal kan yoongi dengan perempuan lain agar sedikit demi sedikit melupakan perempuan brengsek itu.
Dia tidak mau jika putranya menghidupi anak Seokjin sepanjang sisa hidupnya.
"Aku tidak akan membiarkan itu" geram nya dalam hati
Yoongi melirik kearah ponsel nya, dia langsung melihat salah satu nama anak buahnya di layar ponsel tersebut
Buru-buru dia meraih ponsel itu
"Katakan!" Titah nya .
"Kami sudah mengecek selama beberapa jam lokasi rumah tuan Kim Seokjin, tapi rumah itu tampak sepi bahkan tidak ada tanda-tanda jika nyonya hara berada di rumah tersebut " ucap nya
Yoongi semakin emosi, dia melempar ponsel miliknya ke lantai hingga hancur berantakan
"Arghhh...aku akan membunuhmu Seokjin " geram nya marah
_____
Sementara itu ada jungwoon yang sedang asik menikmati cemilan kue beras di paviliun belakang.
Dia sedang bercanda dengan Sukjung yang ternyata begitu menyukai anak itu.
Taehyung yang melihat hal tersebut hanya menghembuskan nafas panjang.
"Hyung, sampai kapan kau bersembunyi di rumah ku, ck...aku ingin bercinta di kolam renang tapi takut putra mu mengintip" pungkas nya
Seokjin yang sedang asik mengecek beberapa file di ponselnya langsung melotot kaget
"Yang ada di otak mu hanya seks dan seks....mau ku potong penis mu?" Geram Seokjin kesal
Taehyung menoleh
"Jaga ucapanmu Hyung, kau membuat ku gila " keluh nya.
Seokjin menaruh ponselnya di dalam saku kemeja.
"Aku tidak mungkin membawa Hara dn jungwoon ke apartemen ku, karena yoongi pasti menemukan ku" ucap nya pelan
Taehyung semakin frustasi.
"Ada apa lagi memangnya?" Taehyung tampak semakin frustasi.
Terdengar helaan nafas dari bibir pria tampan tersebut.
"Hara adalah istri yoongi dan jungwoon adalah putra kandung ku" sahut Seokjin datar
Taehyung melangkah dan membuka lemari pendingin
"Hubungan kalian bertiga sangat rumit, membuat ku gila jika mendengar semua cerita kalian" ucap nya sambil meneguk alkohol lalu keluar dari dalam ruangan kerjanya.
Dengan langkah gontai, Taehyung kemudian melangkah dan duduk di ruang tengah.
"Sial sekali...penis ku menganggur sejak kedatangan jin hyung" keluh nya
"Arghhh..." teriak nya dalam hati
Hara yang melihat Taehyung tampak gusar.. mencoba untuk menyapa nya
"Permisi," ucap nya
Taehyung menoleh.
"Nuna" gumam pria itu
"Aku lihat kau tampak kesal, mau ku buatkan minuman hangat agar kau jauh lebih tenang?" Tanya Hara
Taehyung mengusap wajah nya kasar.
"Bukan minuman hangat yang membuat ku tenang nuna, tapi hal lain" sahut nya
Taehyung langsung berdiri dan membuat hara mengerutkan keningnya.
"Tolong bilang pada Sukjung untuk menemui ku di dalam mobil" ujarnya sambil melangkah keluar halaman
Hara hanya mengangguk, dia pun melangkah kearah paviliun dan menyentuh bahu gadis cantik itu
"Sukjung, Taehyung memanggil mu" bisik Hara
Perempuan cantik itu menoleh sambil mengerutkan keningnya heran
"Ada apa eonni?" Tanyanya
Hara mengangkat kedua bahunya
"Entahlah...tapi temui saja dulu, mungkin ada hal penting yang ingin di bicarakan dengan mu" balas Hara
Sukjung mengerutkan keningnya sambil berdiri dan melangkah ragu-ragu kearah parkiran.
"Untuk apa dia memanggil ku ke parkiran? Setahuku...aku sudah membersihkan tempat itu tadi pagi " pikirnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA RAHASIA PRESDIR KIM
Fanfictionbacaan dewasa ++ mempermainkan perasaan seorang gadis yang begitu mencintai nya ketika sekolah adalah hal yang paling seokjin sukai. terlahir dengan wajah tampan dan juga memiliki kekayaan, membuat nya kerapkali gelap mata. hingga suatu hari, dia me...