Rencana Angga yang selanjutnya sudah terlaksana sesuai rencana. Sekarang, Angga menyiapkan rencana untuk menjatuhkan geng Atenos. Hari ini, Wawan mendatangi Angga. Seperti biasa, Wawan membawa makanan yang cukup banyak untuk Angga.
"Gimana rencana kita yang kemaren?" Tanya Angga
"Sukses bos! Tenang aja " jawab Wawan.
"Ini rencana kedua, pokoknya gak boleh gagal!" Perintah Angga memberikan kertas yang berisi rencana.
Wawan pulang ke rumahnya. Saat dikamar, Wawan membuka kertas dari Angga. Tertulis didalamnya perintah untuk membunuh ketua geng Atenos.
"Bunuh ketua geng Atenos, tabrak dia, jangan di tembak atau di tusuk karena itu bisa bikin Lo masuk penjara!".
Wawan sedikit kaget dengan perintah Angga. Sedendam itukah Angga dengan geng Atenos? Wawan langsung men-share kertas dari Angga ke grup geng Danger.
"Serius bang?" Tanya Crist (Anggota Danger)
"Masa becanda, entar gue aja yang eksekusi," jawab Wawan.
Wawan merencanakan kapan waktu yang tepat untuk melakukan perintah dari Angga.
--------
Alex berencana pergi ke Australia untuk beberapa hari. Dia harus ikut ibunya karena Alex lah anak laki-laki yang bisa menjaga ibunya. SEdangkan ayahnya sudah meninggalkan ibunya sejak 2 tahun yang lalu.
"Dev... Gue mau ke Australi besok. Sementara ini gue nitip geng dulu yah sama lo. Lo jadi ketua geng Atenos
dulu," ucap Alex pada Devian."Loh... Kenapa harus gue? Gibran ada... Yang lain juga bisa," tanya Devian
"Lu pinter Dev... Gue percaya sama lo," Ucap Alex sambil menepuk bahu Devian dan berlalu pergi.
Devian hanya mematung bingung.
[Di Sekolah]
Pulang sekolah, geng Atenos merayakan diangkatnya Devian menjadi ketua geng mereka sementara. Mereka merayakannya di kantin sekolah. Karena Devian yang diangkat menjadi ketua, Devian mau tidak mau mentraktir teman-temannya.
"Ketua geng Atenos yang baru nih... Kapten Devian...," teriak Gibran.
Alvan, siswa kelas XI C adalah mata-mata dari geng Danger. Sedangkan Revo, siswa kelas XI B adalah mata-mata dari geng Atenos. Saat geng Atenis sedang berpesta, Alvan mendengar semua pembicaraan mereka. Alvan akan memberi tau kepada Wawan. Geng Danger adalah geng yang bisa dibilang memtikan. Rencana-rencana mereka yang tidak terduga dan mata-mata mereka yang mencari tau sampai yang paling dalam. SEdangkan geng Atenos masih memiliki hati dan tidak sekejam geng Danger.
[Markas Geng Danger]
Sebelumnya, Alvan menelpon Wawan dan memberi tau kalau ketua geng Atenos adalah Devian. Kemudian Wawan memerintahkan anggotanya untuk berkumpul dimarkas. Markas geng Danger tidak jauh beda dengan markas Atenos. Markas geng Danger juga sebuah rumah besar yang ditinggal pemiliknya. Bedanya, markas geng Danger lebih terpencil.
"Jadi, kita susun rencana buat ngabisin Devian," ucap Wawan
"Gimana nih?" tanya Dimas
"Tugas kalian mastiin rencana ini gak bakal gagal. Ntar gue yang eksekusi," jawab Wawan
"Kapan eksekusinya?" tanya Alvan
"Lusa, lusa itu hari rabu. Hari rabu biasanya geng Atenos kumpul," jelas Wawan.
"Nanti ketauan kalo kayak gitu," ujar Dimas
"Gak lah bego! Kan gue mau nabrak Devian pas dia udah selesai dari kumpulnya, Devian kan arah rumahnya beda sendiri," jelascWawan lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Letnan|TNI✔
RomanceLika liku kisah cinta Raisya yang rumit, membuatnya bingung harus bagaimana. Gadis cantik yang berusia 16 tahun jatuh cinta pada seorang tentara bernama Yudha yang selisih usianya agak jauh. Yudha mengenal Raisya lewat Rayyan, kakak Raisya yang juga...