11.

12.6K 1.2K 76
                                    

Typo masih bertebaran, mohon bantu koreksi ya besti 🙏

🍒

Kecapan dan erengan yang Sunoo keluarkan dari bibirnya mengiringi kegiatan panasnya dengan Sunghoon. Bukan melakukan itu tapi hanya ciuman dan lumatan.

Sunghoon melumat dan mengechap bibir lembut anak yang sedang berada dikukungannya, begitupun sebaliknya.

Sunoo meremat erat lengan kemeja putih yang sedang digunakan Sunghoon, anak bermata rubah itu terlihat kewalahan membalas lumatan Sunghoon.

Sudah puas menikmati bibir lembut Sunoo, Sunghoon kemudian melepas tautan bibirnya. Laki-laki itu menatap wajah sayu Sunoo, tak lupa juga dengan wajah Sunoo yang memerah.

Sunoo mengatur nafasnya yang memburu, mata rubahnya menatap Sunghoon yang juga sedang menatapnya.

Sunghoon merapikan rambut Sunoo yang berantakan. "Kita lanjutkan nanti, sekarang kita kerumah sakit," ucap Sunghoon diangguki kepala pelan oleh Sunoo.

Sunghoon tersenyum lalu melepaskan Sunoo dari kungkungannya, laki-laki itu merapikan penampilanya yang berantakan dan Sunoo bangun dari rebahannya diatas kasur lalu merapikan penampilannya juga.

"Ayo!"

Sunoo berdiri dari duduknya akan tetapi tiba-tiba dia merasakan kram pada perutnya, dia otomatis memegangi perutnya dan meringis membuat Sunghoon khawatir. "Kenapa?, Perutmu sakit?" tanya Sunghoon panik.

Sunoo mengangguk. "Iya, sepertinya kram," ujar Sunoo sambil meringis.

"Duduk lagi," pintah Sunghoon membantu Sunoo untuk duduk lagi. "Tunggu sebentar, aku akan ambil air minum." Sunghoon pergi dari kamar lalu dia pergi kedapur, mengambil air putih untuk Sunoo.

Setelah mengambil air putih Sunghoon datang lagi kekamar, ikut duduk ditepi ranjang lalu memberikan air putih yang dia ambil tadi. "Minum," titah Sunghoon membantu Sunoo minum.

"Sudah?"

Sunoo mengangguk pelan saat dia menyudahi minum air putihnya, anak itu terus memegangi perutnya yang masih kram.

Sunghoon meletakkan gelas yang dia pegang diatas nakas lalu menyuruh Sunoo untuk berbaring. "Berbaringlah," ujar Sunghoon memerintah.

"Tapi check up-nya?"

"Kita bisa check up besok, sekarang kau istirahat dulu saja."

Sunoo menuruti perintah Sunghoon, dia membaringkan tubuhnya diatas kasur dibantu Sunghoon, setelah itu Sunghoon mengelus pelan perut Sunoo.

Rasa sakit pada perut kram Sunoo perlahan menghilang saat Sunghoon mengelus pelan perutnya, dan dengan perlahan juga Sunoo tertidur karena elusan Sunghoon membuatnya nyaman.

Sunghoon menghentikan elusannya saat Sunoo sudah tidak meringis lagi dan tertidur. Laki-laki itu kemudian menyelimuti tubuh Sunoo.

Sunghoon menatap wajah damai Sunoo yang tertidur, dia mengelus pelan rambut halus Sunoo. Ada rasa hangat yang menjalar dihatinya saat melihat wajah damai Sunoo.

Ting!

Sunghoon mengambil handphone disaku celananya kemudian dia menyalakan benda pipih tersebut, dia membuka aplikasi pesan dan lalu membacanya.

Secret [End✓] || Sunsun ft. JaywonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang