24.

11.4K 1.2K 108
                                    

Annyeong, emaknya Dedek Ddeonu yang kyuti-kyuti ini back!!😆😋🤓

Sowree kalo masih banyak typo😌

Bantu koreksi ya🙏

🍒

Sunoo melangkahkan kakinya gontai melewati lorong sepi, tatapan anak itu terlihat kosong. Wajahnya yang cantik terlihat pucat dan bibirnya membiru, tubuhnya juga bergetar karena kedinginan tapi anak itu tidak memperdulikannya.

Hujan yang tadinya deras kini berganti menjadi rintik-rintik. Sedari tadi, dia berjalan sambil memegangi perutnya.

Srek!

Sunoo menghentikan langkah kakinya saat dia mendengar suara itu, diapun kemudian menoleh kebelakang untuk memeriksa apakah ada orang atau tidak, namun nyatanya tidak ada.

Meow~

Mata rubah Sunoo menatap seekor kucing yang sedang berteduh dibawah tumpukkan barang-barang bekas.

"Hanya seekor kucing," ujarnya lirih lalu dia berbalik dan melangkahkan kakinya lagi.

Baru beberapa langkah Sunoo berjalan anak itu mendengar suara derapan langkah kaki, Sunoo mengabaikannya untuk sesaat tapi lama-kelamaan suara derapan itu semakin jelas dan seperti mengikutinya.

Sunoo melangkahkan kakinya cepat karena merasa takut dan suara derapan langkah kaki itu semakin jelas. Sunoo hendak berlari namun tangannya lebih dulu dicengkeram seseorang, dengan sekali sentak orang itu menarik Sunoo kasar dan memeluk tubuhnya dari belakang.

"Lepaskan aku!" Sunoo memberontak, namun sayangnya kekuatan tubuhnya tidak sebanding dengan orang yang memeluknya saat ini.

Orang itu adalah seorang pria yang berpakaian serba hitam, tak lupa juga dengan topi dan masker hitamnya.

"Lepas!! Tolong!!hisk..." Sunoo berteriak meminta bantuan tapi jalan gang sedang sepi jadi tidak ada yang biasa membantunya saat ini, dan diapun menangis ketakutan.

"Lepaskan aku!hiks...Jungwon." Sunoo memanggil nama saudaranya di akhir kalimat, berharap saudaranya itu datang dan menolongnya.

"Diam!!"

Sunoo langsung terdiam saat pria berpakaian serba hitam itu mengeluarkan pisau dari jaketnya dan mengarahkannya pada lehernya. "Jika berteriak lagi aku pastikan lehermu terputus!!" ancam pria berpakaian serba hitam itu pada Sunoo.

Tubuh kecil Sunoo bergetar, dia menatap benda tajam yang pria itu arahkan pada lehernya, dan dia pun menutup matanya.

Pria itu kemudian memeluk erat tubuh Sunoo menggunakan tangan kanannya saja, dan tidak lupa tangan itu masih memegang pisau yang masih diarahkan pada leher Sunoo.

Pria itu kemudian merogoh saku jaketnya menggunakan tangan satunya untuk mengambil handphonenya dan menelfon seseorang.

"Aku sudah menangkapnya.."

"Bawa dia kehadapanku,"

"Baiklah."

Dengan keberanian sedikit Sunoo mulai membuka kelopak matanya, lalu dia menginjak kaki pria itu kuat sehingga dan dia merintih kesakitan dan melepaskan Sunoo.

Kesempatan itu Sunoo gunakan untuk kabur, namun usahanya sia-sia karena pria itu dengan cekatan menarik pergelangan tangannya kasar hingga tubuhnya berbalik pria itu kemudian mendorong tubuh Sunoo hingga terjatuh.

"Akh!"

Sunoo memekik saat tubuhnya jatuh terduduk ditanah yang basah, dia memegangi perutnya yang terasa nyeri.

Secret [End✓] || Sunsun ft. JaywonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang