27.

11.6K 1.1K 45
                                    

Chapter ini full flashback!

Bantu koreksi ya kalo ada typo🙏

🍒

"Ayah aku tidak mau!"

"Baiklah jika kau tidak mau, biarkan Jungwon yang menggantimu," ujar Anho- ayah Sunoo dan Jungwon.

"Jangan ayah!!"

Anho menatap Sunoo dengan mengeryitkan dahinya. "Kenapa?, Kau tidak mau kan?, jadi biar Jungwon saja," ucapnya santai.

"Ayah aku mohon, jangan hancurkan masa depannya," pinta Sunoo memohon.

"Aku tidak peduli, kau tidak mau melakukan perintahku jadi sebagai penggantinya Jungwon yang harus melakukan pekerjaan itu."

Sunoo mencengkram baju ayahnya dengan raut wajah memohonya, dia kemudian menggelengkan kepalanya. "Jangan ayah."

Anho menepis tangan Sunoo kasar, dia menatap tajam Sunoo. "Kau dan saudaramu selama ini sudah dibiayai hidup oleh mendiang istriku dan kalian bahkan tinggal dirumaku dengan gratis!!, setidaknya kau ataupun Jungwon bisa membantuku melunasi hutang sebagai balasannya!!" ucap Anho keras membuat Sunoo yang berdiri dihadapannya menundukkan kepalanya dan meremat ujung bajunya.

"Maaf jika selama ini kita merepotkan," cicit Sunoo serak.

"Ya! Kalian memang membuatku repot!!" sentak Anho. "Jadi, kau akan menerimanya atau tidak? Jika tidak biarkan Jungwon yang melakukan pekerjaan itu," lanjutnya bertanya.

Sunoo terdiam untuk sesaat, dan tak lama kemudian dia mengangguk ragu. Dia ingin menolak perintah ayahnya, tapi dia tidak bisa menolak karena ayahnya itu mengancamnya dengan membawa nama Jungwon.

Apa sih yang harus Sunoo lakukan sampai-sampai dia tidak mau melakukan perintah ayahnya?

Sunoo dipaksa untuk jadi pelayan nafsu agar bisa mendapatkan uang banyak untuk membayar hutang-hutang ayahnya yang terbilang banyak. Ayolah, setiap orang pasti tidak akan mau melakukan pekerjaan itu, apalagi Sunoo. Anak itu masih sangat muda dan masih mempunyai banyak waktu untuk mengejar masa depannya.

"Jawab yang benar, mau atau tidak?!"

"I-ya. Aku mau, t-tapi aku mohon jangan memerintah Jungwon untuk melakukan pekerjaan itu." Air mata yang sedari tadi Sunoo tahan dikelompok matanya akhirnya menetes, anak itu masih saja menundukkan kepalanya sehingga Anho tidak mengetahui jika dirinya menangis saat ini.

Anho tersenyum senang lalu mengusak rambut halus Sunoo. "Bagus, nanti malam temui aku didepan gang perumahan."

"Iya.."

Setelah Sunoo mengiyakan Anho pun pergi, meninggalkan Sunoo sendiri didapur.

Sunoo mendongakkan wajahnya saat ayahnya itu sudah pergi dari hadapannya, pipi gembulnya basah karena air mata. Aku akan melakukan apapun demi saudaraku- batinnya dalam hati.

Sunoo rela menjadi budak nafsu asalkan ayahnya tidak memaksa Jungwon untuk melakukan pekerjaan tersebut, dia tidak mau masa depan saudaranya hancur. Dia ingin saudaranya jadi anak yang sukses, bukan menjadi pemuas nafsu.

Secret [End✓] || Sunsun ft. JaywonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang