31. TIBA-TIBA DATANG

5.9K 367 27
                                    















                     Hello everyone 🌺✨

          Hope you like & happy reading


























" Grandpa?!". Ucap nya. Lelaki itu lantas menolehkan kepalanya ketika mendengar suara Alesha.

Seorang lelaki yang sudah berumur, tapi masih tetap terlihat gagah dan segar, mengenakan jas formal yang membalut tubuhnya itu. Lelaki itu adalah, Mark Ezekiel Anderson, kakek Alesha.

Alesha masih berdiri membeku di tempatnya, ia mengucek kedua mata nya memastikan jika yang ia lihat saat ini bukan halusinasi atau mimpi.

" Does this look like a dream?". Tanya Mark bersuara.

Ia bangkit berdiri lalu merentangkan kedua tangan nya ke depan. Meminta cucu perempuan nya itu untuk memeluknya.

Melihat nya Alesha langsung mengembangkan senyum nya, ia langsung berlari dan memeluk sang kakek.

" When is grandpa coming? why suddenly? and not give any news". Tanya nya seraya mendongkak, menatap sang kakek.

Mark sedikit mengurai pelukan tersebut, ia menatap cucu perempuan nya lekat. Mereka sudah cukup lama tidak bertemu.

Karena semenjak Alesha memutuskan untuk pindah ke indonesia, mereka hanya bertegur sapa melalui video call, itu pun sangat jarang karena Mark sangat sibuk dengan pekerjaan nya. Apalagi Abang nya, sangat menyebalkan.

Meski sang kakek sangat protektif dengan diri nya. Tapi gadis itu tetap menyayangi nya, karena Alesha mengerti hal yang di lakukan kakek nya itu semata-mata untuk melindungi dirinya dari bahaya.

" Kejutan". Jawab Mark.

Alesha mengerucutkan bibirnya lucu.
" Nyebelin". Balas nya. Ia kembali memeluk sang kakek, menumpahkan kerinduan yang ada.

" I miss you so much, grandpa". Ungkap nya. Membuat mark terkekeh kecil, ia mengecup singkat kepala cucu nya itu.

" Kangen sama grandpa doang nih?".

Alesha yang sangat mengenali suara tersebut sontak melepaskan pelukan nya, menolehkan kepala nya, dan detik itu juga mata nya membulat sempurna.

" ABANG!!". Teriak nya sangat keras. Membuat Mark dan Ares spontan menutup telinga mereka.

Alesha lalu berlari menghampiri Abang nya yang baru keluar dari salah satu ruangan.

Gadis itu memeluk erat Abang nya yang juga sama lama nya tidak bertemu, karena ia sibuk membantu sang kakek mengurus perusahaan, sekaligus sedang kuliah S2 di London.

Waktu yang dimiliki nya sangat terbatas, bahkan hanya untuk sekedar menyapa sang adik lewat chat atau video call saja cukup sulit.

Alrescha Ezekiel Anderson, biasa di panggil Ares. Cowok itu balas memeluk tubuh mungil adiknya. Cukup lama berpelukan, Alesha melepaskan pelukan nya itu, dan menatap kesal pada Abang nya itu.

" Kenapa ngga bilang-bilang kalo mau pulang? Kan bisa aku jemput di bandara!".

Ares terkekeh. " Ngga surprise dong nama nya kalo di kasih tahu". Jawab nya seraya melirik sang kakek yang sedang menatap mereka berdua.

Alesha memukul lengan Abang nya itu.
" Ish! Nyebelin!".

" Eh, pukul-pukul, tahu kok kangen". Goda nya seraya mencolek hidung mancung adik nya itu.

REYZA ( Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang