Not Cinderella Romance - Myungzy ✓

Chapter 8 Persiapan

Pagi ini Suzy sudah di buat kesal, karena istana mengumumkan jika dirinya akan menikah dengan pangeran Myungsoo 3 bulan lagi. Dan sebulan lagi istana akan mengadakan pertunangan mereka. So yeon dan Yeji yang mendengar kabar itu langsung datang ke istana dengan membawakan banyak barang, baju dan perhiasan.

"Ibu, kenapa ibu dan eonni datang membawa banyak barang?" Tanya Suzy melihat banyak kotak di meja, Suzu duduk didepan meja dengan di apit ibu dan kakaknya.

"Kau ini bagaimana sih? Sebentar lagi kau akan menikah dengan pangeran Myungsoo, sudah seharusnya ibu membawa barang mewah ke istana apalagi ibu adalah pengusaha Berlian." Jawab So yeon tidak percaya dengan pertanyaan putri keduanya.

"Tapi peran utama cinderella disini itu Heejin bukan aku? Aku ini antagonisjahat karena kakak tiri cinderella."

"Dongeng cinderella lagi, kau ini sudah gila ku rasa. Ini dunia nyata Suzy bukan dongeng." Ucap Yeji memijat dahinya mendengar ucapan Suzy.

"Tapi eonni..."

"Hey, Heejin. Kemari!" Perintah Yeji pada Heejin agar mendekat.

"Iya eonni." Ucap Heejin yang patuh berjalan mendekat ke Yeji yang duduk bersama Suzy dan So yeon.

"Aku peringatkan padamu, awas jika kau dengan wajah polosmu merebut hati pangeran Myungsoo dari Suzy. Ingat, Suzy calon istri Pangeran Myungsoo."

"Aku tidak menyukai pangeran Myungsoo, eonni."

"Bagus jika begitu."

"Eonni, apa yang kau katakan. Pangeran itu seharusnya berjodoh dengan Heejin bukan aku."

"Suzy, kau jangan lembek pada Heejin hanya karena wajah polos dan lugunya. Lupakan dongeng cinderella, ini nyata bukan dongeng murahan itu."

"Tapi..."

"Hust, lupakah kisah cinderella. Walau di dunia ini ada kekuatan gaib tapi ini bukan kisah cinderella, oke. Ini kisah Suzy dan pangeran Myungsoo."

"Yeji benar sayang, kisah Cinderella hanya ada di dalam dongeng saja. Ini kisah nyata antara kau dan pangeran Myungsoo." Ucap So yeon meyakinkan putrinya dengan memegang pundak Suzy.

"Ini berat..." Dengus Suzy dalam hati karena kesal tidak ada yang mengerti perasaannya.

Setelah ibu dan kakaknya pulang, Suzy diajak oleh pangeran Myungsoo mendatangi sebuah butik untuk menyiapkan baju pertunangan dan baju pernikahan mereka.

Suzy hanya akan di temani Kaeun saat mencoba gaun buatan desainer terkenal yang bernama Sinbi. Sinbi hanya akan menunggu di luar ruangan dengan memilihkan baju-baju yang dianggap cocok untuk Suzy.

"Ini gaunnya nona, silahkan di coba." Ucap sang desainer membawa banyak baju yang mengelilingi Suzy.

"Apa aku harus mencoba semua gaun ini?" Tanya Suzy yang menautkan alisnya.

"Iya nona, ini gaun untuk pesta pertunangan dan pernikahan anda."

"Tapi ini hanya pesta biasa."

"Menikah dengan pangeran Myungsoo adalah sesuatu hal yang luar biasa, nona. Jadi anda harus segera mencoba semua gaun ini. Ini semua pilihan dari istana." Ucap sang desainer sambil tersenyum.

"Huft.."

"Mari nona, saya bantu anda ke ruang ganti." Ucap Kaeun menawarkan diri.

"Aku bisa sendiri." Ucap Suzy  mendengus sambil mengambil beberapa baju dan membawanya masuk ruang ganti.

Suzy mencoba satu per satu gaun yang dibawa masuk bergantian oleh Kaeun. Suzy mencoba banyak baju namun tidak ada yang menarik dan pas di mata desainer membuat Suzy semakin kesal.