Maaf jika ada typo
Happy reading💗
Bright sedang menunggu win di cafe yang sudah mereka sepakati untuk bertemu.
Hari ini mendung gerimis sudah mulai muncul dan kekasih nya belum nampak juga.
Bright mendesah lelah ini sudah sejam dan win belum juga datang sudah 2 gelas latte dingin dia habiskan rasanya perutnya penuh dengan latte sekarang.
Tak lama kemudian sang pujaan hati datang dengan tergesa. Win menatap bright dengan senyum indahnya dan jangan lupakan itu senyuman sebagai penebus karena dia datang terlambat.
" kamu telat?". Ucap bright sambil membuang muka
" maaf tadi ada masalah".
" apa?".
" apanya yang apa bri?".
Bright menghembuskan nafas nya karena kesal sekarang.
" ya itu masalah apa?".
" oh itu em.... kasih tau gak ya?". Ucap win sambil memegang dagunya berfikir.
" udah lah bodo amat".
" dih ngambek .... itu si chimon gak mau gue tinggal dia minta ikut tadi".
" kamu dari rumah om jumpol barusan?".
" he em makanya aku agak telat gara gara chimon mau ngintil ikut".
" cih... anak itu padahal udah gede masih suka ngintil aja sama kamu".
Win terkekeh melihat wajah kesal kekasih tampan nya itu. Mereka lanjut mengobrol sampai sore tak terasa hujan sedari tadi bertambah deras dan tak mau berhenti.
" bri aku bawa mobil kamu ke tempat ku aja gimana pawat lagi nginep ke rumah papa". Bright nampak bingung dengan tawaran win.
" tenang nanti kamu tidur di sofa aku tidur di kamar ku gimana?".
"Oke".
Mereka pergi melesat menembus derasnya hujan agar sampai di tempat win.
Setelah sampai mereka membersihkan diri masing masing saat ini mereka berdua sedang nonton tv dan hujan masih senantiasa deras dan sekarang di sertai petir.
Tiba tiba bright memanggil win dengan suara rendah nya.
" win ".
Win menoleh dilihat nya mata dengan tatapan tajam penuh intimidasi dan jangan lupakan aura seksi yang di keluarkan kekasih nya ini.
Bright mengelus pipi mulus win sambil berkata " bolehkan?". Dan entah kenapa win jadi terbuai dan menganggukkan kepalanya.
Sang dominant menggendong submisif dengan gaya koala oh dan jangan lupakan sedari tadi mereka tidak melepaskan pagutan dari bibir mereka.
Kini mereka sampai di kamar win bright menurunkan win dengan hati hati membuka kaos win dan terpampanglah dada putih mulus win dan bright susah payah meneguk ludah nya.
Saat bright ingin melakukan pemanasan win menahan jidat bright.
" langsung ke inti kamu gak liat belakang pantat ku dari tadi minta kamu masuki". Ucap win sambil menunjuk belakang pantat nya.
Bright melongo masih mencerna kata kata kekasih nya dan yeah win tanpa komando sudah menunggingkan bokong nya dan berkata " cepat masuki aku daddy ". Rayu win dengan wajah sayunya.
Bright tersenyum senang dan langsung saja tanpa lube atau apapun bright memasukkan milik nya dalam sekali hentakan.
Keadaan ini berlangsung selama 1 jam ya bright kuat selama itu dia belum keluar sama sekali sedangkan win sudah pelepasan 3x wooww.
KAMU SEDANG MEMBACA
do you love me? ( Tamat)
RomanceMaaf win gue suka temen lo.-bright Makasih buat kejujuran lo tapi ini sakit bri.-win BXB yang homophobic silahkan tidak usah membaca. bahasa: baku non baku cerita ini hanya imajinasi author saja tidak ada sangkut pautnya dengan kehidu...