JALU DAN NIKI (End)

rusuh dipagi buta.

MASIH MALES NGEDIT NAMA MEREKA, SIAPA YANG MAU NGEDIT SILAHKAN.....

Pagi buta Niki dibangunkan oleh suara muntahan Jalu.

Niki menghampiri sumber suara itu kemudian memijat tengkuk Jalu.

Biarpun Niki masih marah namun Niki juga tidak tega melihat Jalu yang pucat seperti itu.

"Lu, lo pengen apa, biar gak muntah terus" tanya Niki.

Jalu terduduk lemas merasakan sakit diulu hatinya, ia hanya memuntahkan angin karena belum makan apapun pagi ini.

Jalu menatap Niki. Syukurlah bukan Niki yang tersiksa seperti ini.

Jalu memeluk Niki lalu mencium perut rata niki "seperti ini sebentar saja"

Niki diam tak memberontak dan menikmati sentuhan Jalu yang mengusap usap perutnya.

"Nik nanti kita periksa ke dokter Dion ya"

"Em" jawab Niki.

"Kamu masih marah" tanya Jalu.

Niki mengangguk.

"Maaf, aku kemarin sangat khawatir sama kamu Nik, seenggaknya kamu kabarin aku dulu, itu udah cukup"

"Axel selalu baik sama aku Lu, kenapa kamu gak suka dia?"

Jalu melepas pelukannya kemudian berdiri "Axel baik karena ada maunya Nik, kamu gak ngerti"

"Kamu yang gak ngerti Lu, Axel gak pernah jahatin aku"

Jalu mengusap rambut Niki lembut "iya, tapi lain kali bilang dulu ke aku kalau mau jalan sama orang lain, kecuali Mas Alvin sama Gany. Kamu tanggungjawab aku disini Nik"

"Iya iya, tapi sekarang aku mau makan disuapin Gany" ucap Niki tiba tiba.

"Disuapin sama aku aja Nik"

"Enggak, aku maunya disuapin Gany. Titik."

"Sekarang masih jam 4 Nik, Ganynya masih tidur, nanti dia marah kalo dibangunin"

"Ya udah biar aku aja yang bagunin Dia, aku gak takut kok sama bocah tengil itu" jelas gak takut Nik tapi Gany yang takut kamu menangis meraung raung seharian. Niki kemudian keluar berniat membangunkan Gany. Pasalnya Niki tiba tiba pengen makan disuapin Gany.

.

Tok

Tok

Tok

"GANY BANGUN" Teriak Niki sambil menggedor gedor pintu kamar Alvin dan Gany.

Cklek.

Alvin dengan mata sipitnya membuka pintu. "Ada apa Nik, kamu mau lahiran?" Tanya Asal Alvin karena nyawanya  yang belum terkumpul.

"Mas doain anak aku keguguran, mas jahat"

"Pagi pagi kok ngatain mas jahat sih Nik" sabar Alvin.

"Maaf mas, Niki tiba tiba pengen makan disuapin Gany, makanya bangunin kalian" ucap Jalu yang menyusul Niki.

"Oh gitu. Ya udah mas bangunin Gany dulu"

"Gak usah mas, biar aku aja" Niki langsung nyelonong masuk kekamar mereka dan langsung menyibak selimut Gany.

"GANYYYY!!!!!" Teriak Niki "KAMU KENAPA TELANJANG, KAMU HABIS DIAPAIN SAMA MAS ALVIN?. MAS ALVIN KAMU APAIN SI GANY"

Untung kost mereka itu seperti rumah minimalis yang hanya dihuni 4 orang saja, kalo enggak. Yakinlan pasti Niki akan diusir dari kost itu.

Alvin dan Jalu kemudian buru buru masuk kekamar Gany saat mendengar teriakan Niki.

"Mas Niki, apa apaan sih masuk kamar orang tanpa permisi dulu" kesal Gany yang terbangun gara gara suara Niki.