11

932 174 17
                                    

Rose jalan di pinggir trotoar menuju sekolah. Motornya dipake Lisa buat ke pasar katanya, kerja part time di tempat lain pagi ini dan nanti sore, dia lanjut di kafe.

Bersyukur dan Rose ikut senang kalau Lisa punya kerjaan lain. Jadi paginya sampai siang, dia tidak nganggur di rumah.

Saat itu mobil BMW lewat melintasi Rose yang membenarkan tasnya. Suzy senyum di balik kaca hitam itu, memperhatikan Rose jalan. Ada Jennie di sebelah, melirik senyuman Suzy untuk seseorang yang sudah ketahuan faktanya jika Rose istimewa!

" Sudah sampai Nona." Kata supir buat Krystal angkat bahu kanannya dan Jisoo terbangun dari kantuk sambil celingak-celinguk bingung.

" Nggak mau sekolah~~~ chikin~~!" Rengek Jisoo. Tertidur lagi di kursi belakang bahkan benar-benar tergeletak saat ketiga temannya sudah keluar mobil.

" Yaa Jisoo!!" Panggil Krystal. Menyibukkan diri membangunkan Jisoo disaat Jennie memperhatikan Suzy yang jalan mendekati Rose. Itu orang juga tersenyum, mengelus rambut Suzy buat Jennie nggak mau lihat karena benar-benar bikin sakit hati banget! Asli!

Suzy terlihat terbuka sekali dekat dengan Rose. Padahal ada Jennie disana dan Rose selalu panikan kalau Jennie ngeliatin dia gitu. Akhirnya, langsung dia pamit pada Suzy untuk duluan ke kelas.

" Bye~" Jawab Rose, berlalu jalan naik ke tangga, pergi menjauh.

Di samping sana ada Jennie yang terdiam lamun selama Krystal menarik sekuat tenaga tangan Jisoo buat keluar dari mobil.

•••

Mobil itu berhenti depan lampu merah.

" Nanti makan siang sama aku?" Tanya Jong-il pada Bae yang mengangguk, melihat sekitar lampu merah.

Pejalan kaki di depan bergerak menyebrang saat sudah di perbolehkan rambu-rambu. Jong-il mengetuk jarinya pelan di stir mobil sambal memperhatikan banyak orang-orang segera menyebrang.

Ada seseorang yang membuatnya terfokus satu arah dengan ekspresi yang sulit terbaca namun mata nampak membulat dengan pertemuan pertamanya lagi pada wanita yang dulu pernah dia cintai dan disayang.

Itu mantan istrinya. Ibu Park!

Dia memegang kantong plastik isi ayam-ayam pesanan orang untuk di antar. Jalan menyebrang buru-buru karena melihat waktu rambu-rambu lalulintas sudah mau habis.

Melewati mobil Jong-il di depan selama pria ini memperhatikan dengan seksama.

" Jong-il. Jong-il!?"

" Mh!?"

" What are you doing!? Look!" Tunjuk Bae pada rambu yang sudah hijau.

" Oh!" Jong-il segera menjalankan mobilnya.

" Kamu kenapa?"

" Tidak ada. Aku...hanya kepikiran kantor~~"

" Nanti pergilah langsung setelah mengantarku."

" Iya~" Jawabnya sebari meremas-remas stir mobil.

°°°

" Silahkan istirahat."

" Makasih Irene~~~!! Muaachhh!!" Kiss bye Jisoo buat Irene tersenyum kekeh sambil mengangguk lalu berbalik untuk keluar kelas.

Jennie nganga di belakang sana bareng Krystal yang decak kesal.

" Kenapa?" Tanya Jisoo.

" Jijik tau!!" Jawab Jennie langsung.

" Ihhh~~ bilang aja kalau Jennie cemburu~~!!"

Park My Love 6 | F4 Girl's ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang