Happy Reading ~♥~
*
*
*
*" Penikung terhebat adalah sahabat. "
♡
Cahaya mengusap-usap batu nisan milik Cinta.
" Maaf ... "
" emang bener ya kata orang, penikung terhebat adalah sahabat."
Gadis itu berbalik menoleh ke asal suara. Dilihatnya seorang cowok dengan membawa beberapa bunga mawar putih tengah berjalan ke arahnya, gadis itu pun bangkit.
" selamat lo hebat. " katanya sembari tertawa receh.
" Bang Rey? "
Cowok itu meletakan bunga yang dia bawa di makam Cinta. Mengusap-usap nisan adiknya yang ia rindu.
" Maaf gue gagal jadi kakak yang bisa lindungi adiknya dari penghianat. "
Cahaya mengerutkan alisnya. Apa yang cowok itu katakan sebagai penghianat adalah dirinya? Mengapa? Apa sekarang Rey juga membencinya?
Cowok itu berdiri. Melirik sekali Cahaya dengan tatapan datar lalu berjalan pergi meninggalkannya.
Ternyata benar, Rey juga membencinya.
Sekarang dia benar-benar terasa hidup sendiri. Satu persatu orang yang dekat dengannya kini pergi meninggalkannya sebagai sosok yang paling kesepian. Sendirian.
♡♡
' Tok.. Tok.. Tok.. '
Aku menoleh begitu mendengar ada seseorang yang mengetuk pintu kamar. Aku kira mungkin dia Arayan.
" Masuk. "
Tak lama kemudian pintu terbuka. Memperlihatkan seorang cowok yang berdiri sembari membawa beberapa bungkus Plastik.
Aku menghembus nafas konyol. Ternyata perkiraanku salah, bukan saudaraku yang datang namun sahabatku.
" Bang ihsan! "
Sambutku langsung berlari ke arahnya dan memeluknya erat.
" Weh Slow! Gue sesek nafas nih lepas!"
Aku melepaskan pelukanku. Jujur aku merindukan cowok itu sendari tadi. Pasalnya hari ini aku tidak sempat pergi ke markas, jadi aku tidak bisa menemuinya. Dan sekarang dia malah datang.
" lo kira gue Cinta main peluk-peluk aja?!" guram Ihsan.
Aku terkekeh kecil.
" Ouh ya nih buat lo, " serahnya memberikan bungkus plastik tadi.
" Apaan nih? " tanyaku sembari membuka plastik itu.
" Cemilan, lo mau kan jalan-jalan keluar? Ayolah... "
Aku menatap wajah Ihsan di hadapanku. Cowok itu sepertinya sangat menginginkan hal itu, aku tidak bisa menolak.
" Oke. "
" Wuw!! " teriaknya bahagia.
" bentar ya gue ganti baju dulu. "
KAMU SEDANG MEMBACA
2.LAST RAIN [ You're the only one ]✔ Lee Jeno
Teen Fiction⚠ No plagiat ⚠ ✏Dan Saya juga tidak menerima pencurian quote. Karena quotes yang ada disini murni karya saya. Mohon pengertiannya 🙏 " kamu adalah pelabuhan terakhirku. Tempat dimana aku pulang, bersinggah, melepas lelah, dan tempat dimana aku mera...