𝐌𝐢𝐥𝐤 𝐦𝐨𝐦𝐦𝐲 𝟐 [✓]

˚₊· ͟͟͞͞➳❥ ɱıƖƙ 74 ; 2

Dari kejauhan dapat Taeyong lihat seorang pria tinggi dengan kacamata yang bertengger dibatang hidungnya baru saja keluar dari pesawat. Siapakah dia? Yash, Jaehyun orangnya.

Karena tak dapat menutupi kebahagiaannya membuat Taeyong terus melompat saking senang. Begitu pula dengan Jaehyun yang seketika mengulum senyum lebar setelah melihatnya, manusia favoritnya sudah menunggu dengan tidak sabaran. Manisnya~

"Jaeeee!" Teriak Taeyong dari kejauhan.

Saat melihat sang pujaan hati sudah menginjakkan kakinya dilantai bandara, Taeyong reflek berlari cepat menghampirinya. Hal itu tentu mengambil perhatian dari beberapa pihak.

Bruk!!

"Uhhh.."

"Hmmnnn~"

Hampir saja Jaehyun terhuyung dan jatuh ke lantai karena Taeyong menubruk tubuhnya sangat kencang, tapi untung ia dapat menjaga keseimbangannya dengan baik.

"Jae..."

Tubuh ku lemas seketika.. aku sangat merindukannya-Jaehyun.

"Mom..."

"Kangen Jaeeee~"

"Taeyongie.. apa ini benar-benar kamu?"

"Huum, Taeyongie milik Jaeyunie"

"Mommy ya ampun.. ini nyatakan? Cantik sekali, manusia bukan?"

"Nyata. Kangen Jae~"

"Utututu sayangnya Jaee"

Keduanya kembali berpelukan dengan erat tanpa ada jarak diantaranya, rasanya tidak ingin lepas namun kenyataan memutuskan harapan mereka.

"Jae makin tinggi, huh!"

"Benarkah? Bukannya mommy yang semakin mungil?"

"Aniyoo!!"

"Ah, baiklah baiklah.. mommy tinggi. Semakin putih, mulus, cantik. Kenapa selalu ada perubahan setiap kali kembali bertemu? Dan.. apa ini tas baru?"

"Ya! Kemarin mommy baru beli, kok Jae tau si?"

"Jae hafal barang-barang mommy dan ini terlihat asing"

"Mau kiss yang baaaaanyak! Mau kiss Jaee"

"Um?"

"Ummmah!"

"Aigooo gemasnya~ ayo kita ke sana, Jae ingin menghampiri Beomie"

"Gendong Jae gendong!! Uhh, mau gendoooong!"

"Katakan dengan benar"

"Carry juceyOo"

"Hup! Terasa sedikit lebih berat, syukurlah. Sudah makan apa saja hari ini?"

"Cuma itu- gatau, eh.. tadi mommy emam onigiri"

"Iyakah? Jae dibelikan tidak?"

"Ngga, soalnya pedesssss mommy aja sampe hahh hah sampe keluar air matanya mommy masa"

"Sepertinya sangat pedas, dihabiskan tidak?"

"Aniyoo. Kasih ke Nono, hehe~"

"Dasar, Beomie sudah makan?"

"Sudah. Tadi kita makan bersama!"

"Echan, Taro?"

"Sudah~"

"Anak dom?"

"Sudah juga! Jae sudah beluuuummm?"

"Belum"