Part 5

815 45 6
                                        

Pukul 12 malam acara itupun selesai. Mereka kembali kerumah masing masing tapi ada juga yang mampir ke hotel untuk bercocok tanam. Tapi tidak untuk Mark dan geng gilanya itu. Mereka memutuskan untuk merayakan keberhasilan Jeno dirumah sambil terus minum minum air keras (Es batu).

"Ehh gue tadi denger Karina baru aja first kiss"ucap Jaemin menyela obrolan random mereka.

"WHAT?gila cewe bohay kek gitu baru fist kiss?"tanya Chenle terkejut dengan apa yang diucapkan Jaemin dan dibalas anggukkan oleh Jaemin.

"Anjir bohay bahenol,kok bisa yaa cewe secantik itu polos juga ternyata"sahut Renjun yang menyimak obrolan mereka.

"Sama siapa tuh first kissnya?"tanya Mark yang terlihat santai dengan cewe bayaran disampingnya sambil memeluk manja ke Mark.

"Mana kutau. Ama gue kali ya"jawab Jaemin sambil tersenyum bangga membayangkan jika hal itu terjadi.

"Mulut lo!"celetuk Chenle dengan ekspresi tak suka.

"Tapi tadi dia keknya sama temen temennya mulu deh. Masa iya sama cewe dia first kissnya?"Renjun terlihat bingung dengan keadaan Karina pada saat di Party tadi.

"Iya juga ya. Tapi tadi dia juga sama Jeno kan"cetus Chenle.

"Jangan jangan ama lo Jen?"tanya Mark sambil memindahkan tanganya kedepan badan membentuk badan yang serius menanggapi.

"Wahh kaga mungkin sih kalo Jeno"cetus Jaemin yang tahu betapa terjaganya aurat Jeno.

"Emang salah kalau sama gue?"tanya Jeno santai.

"WHATTT!!?"teriak semua orang yang disana termasuk cewe bayaran Mark tadi.

"Eh sayang kenapa ikut kaget juga?"tanya Mark lembut pada cewe itu.

"Ahh sayang.kaget juga orang kaya dia pikirannya masih normal juga"jawab santai cewe itu sambil menggeleyot ke tubuh Mark.

"JIJIK SIALAN!"teriak Chenle yang menggema diseluruh ruangan.

"HEH BENTAR! Serius lo Jen?maksudnya ini first kissnya ama lo?"tanya Renjun memastikan keadaan.

"Iya"jawab Jeno singkat sambil menyilang kaki dan menyederkan badannya pada sofa.

"Lo serius ngasih first kiss lo sama Karina?"tanya Jaemin lebih serius dari pada Renjun.

"Iya"jawab singkat Jeno.

Jawaban tak terduga Jeno itupun membuat semua orang tak habis pikir,yang dulu Jeno berkata akan memberi first kissnya saat dia sudah menikah,namun kini sudah hilang. Ntah, apa lagi yang Jeno lakukan selesai memberikan orang lain rasa bibirnya.

"Hey bro its fine,lanjutkan Jen. Gue dukung lo!mau gue panggilin temenya dia?biar lo nyoba hal yang lebih menyenangkan"ajak Mark kejalan yang sesat sambil menunjuk cewenya.

"Matalo!"cetus Renjun yang tak suka dengan kelakuan kawannya itu yang gonta ganti Wanita.

"Gue ga semurahan lo kali"jawab Jeno sambil berdiri membenarkan Jassnya dan memilih meninggalkan ruangan daripada otaknya nanti dicuci oleh kawannya itu.

"Gue masih heran ternyata Jeno itu normal"heran Jaemin sambil memegang dagunya.

"Gue juga"cewe bayaran Mark yang dari tadi diam saja ikut terheran dengan kelakuan bujang disana.

Sementara itu,jika dirumah Jeno hanya terjadi keributan kecil beda lagi dirumah Karina. Suara teriakan yang terdengar sampai rumah pak RT itu membuat tetangga samping rumahnya hanya menggelengkan kepala.

"JAEHYUNNN!!!!"teriak Haechan yang baru datang dan masuk kedalam rumah.

"Apasih teriak teriak"sahut Jaehyun dari dapur yang sedang memasak mie instan.

DESTINY By Nana JaeminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang