18+
*****
Setelah memencet bel, Karina disambut oleh wanita tua yang sangat ramah padanya. Mungkin pikir Karina wanita itu adalah kepala pelayan disini.
Karina diantar ke meja makan yang berada disebuah taman dirumah milik Donghae. Karina bertanya kemana perginya tuan rumah. Kenapa yang menyambutnya bukan Donghae ataupun Jeno.
"Tuan Donghae masih ada rapat dadakan non dan tuan Jeno berada dikamarnya"jawab Wanita itu ramah.
"ah,baiklah jika begitu saya tunggu disini saja"ucap Karina ramah sambil duduk dikursi yang telah tersedia.
"Apakah nona keberatan jika saya minta tolong kepada nona?"tanya wanita itu sambil memegangi kursi Karina saat Karina duduk.
"Tentu tidak, apa yang bisa saya bantu?"tanya Karina ramah.
"Karena non baru pertama tamu yang diundang oleh tuan Donghae, saya pikir non istimewa dimata tuan"ucap Wanita itu.
"Ah tidak"sela Karina sambil tersenyum. Sebenarnya ia senang mengetahui jika dirinya yang diundang pertama kali seperti ini. "Lalu?"lanjutnya.
"Nona bisa kekamar tuan Jeno? Tolong lihat apa tuan Jeno sudah bangun atau belum non"minta pelayan itu.
"Kenapa tidak bibi saja?"tanya Karina bingung, secarakan pelayan itu sudah bertahun tahun disini.
"Tuan Jeno tidak mau bangun jika saya yang membangunkan, pelayan disini tidak dianjurkan untuk masuk ke kamar tuan, jadi siapa lagi yang bisa membangunkanya"ucap pelayan itu.
"Jadi, apa hubunganya denganku?"tanya Karina.
"Bisa jadi jika nona yang membangunkan tuan Jeno akan segera bangun non"jelas pelayan.
Karina sempat bingung dengan permintaan pelayan itu. Secara sopan Karina diminta untuk tidak sopan masuk kekamar seorang laki laki. Mengingat prinsip yang ia katakan ke Giselle tentang perempuan tidak boleh masuk ke kamar cowo sembarangan.
"Maaf, tapi sepertinya saya tidak bisa"tolak Karina halus.
"Saya mohon non, jika tuan Jeno tak segera bangun saat tuan Donghae pulang maka tuan Jeno akan kena hukuman"bohong pelayan itu. Mana berani Donghae menghukum Jeno, yang ada Donghae kena hukumannya sendiri.
Melihat pelayan itu memelas, Karina jadi tak tega jika nanti Jeno kena hukuman atau yang lebih parah jika pelayan itu sendiri yang kena hukumanya.
"Baiklah,tunjukan saya kamar Jeno"ucap Karina sambil berdiri.
Terlihat wanita itu tersenyum lalu menuntun Karina berjalan menuju kamar Jeno.
Sampai didepan pintu Jeno, pelayan itu menggunakan akses cadangan untuk membuka pintu kamar Jeno dan Karina diminta untuk segera masuk untuk membangunkan Jeno.
Setelah masuk kedalam kamar yang cukup besar itu,bahkan lebih besar dari kamarnya. Karina melihat ranjang yang sudah kosong tak ada manusianya.
"Orangnya kemana?"gumam Karina sambil matanya menjelajahi setiap sudut kamar.
Karina melangkah mendekati ranjang dengan hati hati. Karena ini pertama kali ia masuk kedalam kamar laki laki selain kamar kakaknya sendiri.
Saat sudah didekat ranjang Karina mendengar suara gemercik air dari bilik ruangan yang mungkin didalamnya ada Jeno yang sedang mandi.
![](https://img.wattpad.com/cover/297893498-288-k251810.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
DESTINY By Nana Jaemin
Romance18+ Please bijak ya!!! Entah bisa disebut takdir atau tidak namun pada akhirnya dia kembali. *** Setelah itu ternyata tidak bisa kembali seperti semula, Semua Hening.... Semua Hilang..... Start : 10 Mar 2022 End : 14 Mar 2024 #7 in Menulis (11/05/2...