Part 18

393 28 2
                                    

Sepulang dari rumah Jeno, Karina berhari hari kepikiran dengan cerita Jeno.Dari info yang Karina dapat, Jeno adalah tipe orang yang tertutup. Namun,mengapa Jeno menceritakan hal yang paling sensitive kepadanya, bahkan memberikan Karina baju ibunya.

"Arghhh Jeno Lee"rancau Karina yang sedari tadi berusaha tidur namun tidak bisa.

Segera Karina bangun dan meminta izin pada Jaehyun lewat telfon untuk berkunjung kerumah Giselle. Karena Karina yakin Giselle tempat informasi yang lengkap atau bisa dibilang ratu gosiplah. 

Setelah mendapatkan izin, Karina bergegas berangkat kerumah Giselle dengan menggunakan taxi online. Sebelumnya ia sudah mengabari Giselle akan berkunjung kerumahnya sekarang.

"Terimakasih"ucap Karina pada sopir taxi sebelum mobil itu melaju menjauh darinya.

Lalu Karina berjalan sebentar dari gerbang kepintu depan rumah Giselle. Karina sempat ragu untuk menanyakan Jeno kepada Giselle. Yaaa kan,nanti dikira suka lagi.

"Haii"sapa Giselle yang sudah menunggunya didepan pintu.

"Gausah sok ramah, ayok masuk ada yang gue pengen tau"balas Karina sambil menarik tangan Giselle masuk kerumah Giselle.

'eitts ni tuan rumanya siapa dah?'batin Giselle.

"Pelan dong Karin"ucap Giselle yang merasa Karina sangat terburu buru mengajaknya masuk kamar.

"Penting nih"seru Karina sambil menutup pintu Giselle. "Btw, kok gue ga liat mamah lo?"tanya Karina.

"Biasa arisan minyak"jawab Giselle sambil berjalan kearah ranjang lalu menghempaskan tubuhnya diranjang.

"Ouh"

"Mau tanya apasih?"tanya Giselle sambil memposisikan dirinya duduk.

Karina menatap Giselle intens sambil berjalan kearah Giselle lalu duduk disamping Giselle.

"Apa?"tanya Giselle bingung dengan tatapan Karina.

"Lo pasti tau banyak tentang Jeno kan?"tanya Karina dengan ekspresi ingin tahu.

"Oh cowo lo? Kenapa emang?"tanya Giselle balik sambil mengangguk.

"Mana ada anjir cowo gue ihh"elak Karina sambil mengeryitkan dahinya.

"Iya terus kenapa Karina???"tanya Giselle gemas dengan Karina.

"Itu anu emm"jawab Karina ragu sambil memainkan jarinya.

"Ya tuhan kenapeee??"tanya Giselle lagi.

"Lo tau tentang bundanya Jeno?"tanya Karina sambil menatap Giselle ingin tahu.

"Bundanya Jeno?hmm"ucap Giselle sambil meletakan tanganya didagu berpikir sejenak.

" Hooh,istrinya dady Donghae"ucap Karina menyakinkan Giselle.

"Dady? Wahh sejak kapan lo panggil om Donghae dady?"tanya Giselle yang terkejut dengan ucapan Karina tadi.

"Ahhh,lo kok ngubah topik sih"cetus Karina kecewa. "Ntar gue ceritain deh, itu tadi bundanya Jeno gimana?"lanjutnya.

"Enggak tau sih gue, kan gue udah bilang Jeno jarang banget ceritain kehidupanya keorang lain. Mungkin yang tau tentang keluarganya Jeno cuma temen temennya Jeno doang"jawab Giselle sambil mengambil bantal dan memangkunya.

"Temen temen Jeno?"tanya Karina ragu.

"Iya kek si kecil Renjun, si BACOT Jaemin,si kaya Chenle sama si genit Mark. Selain itu gaada lagi yang tau,bahkan Yangyang aja gatau soallnya bisa dibilang dia orang baru"jelas Giselle menyakinkan Karina.

DESTINY By Nana JaeminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang