Four - hari pertama pt 1

5.5K 525 15
                                    

Sunoo terbangun dari tidurnya, meraba-raba meja yang ada di samping kasur, lalu mengambil benda yang dicarinya. Ia mengernyit ketika cahaya dari layar hp menyilaukan matanya yang masih setengah terbuka itu.

Pukul 06.20

"Gilaa, gue bangun pagi banget."

Sunoo kembali mengunci hp nya, dirinya mengambil hp hanya untuk melihat jam. Hal rutin yang selalu di lakukannya ketika bangun tidur. Entah sejak kapan kebiasaan itu mulai dilakukannya.

Sunoo bangkit dari tidurnya, duduk dikasur sambil mengumpulkan nyawa. Sebenarnya kalau hari libur, Sunoo jarang banget bangun pagi. Paling cepat Sunoo bangun kalau libur itu pukul 10.00. Bukan tanpa alasan ia bisa bangun sepagi ini. Itu karna ia tidak terbiasa tidur jika bukan dikamarnya dan tidak memeluk guling kesayangannya. Sungguh malam yang menyiksa.

"Nggak mau tidur di sini lagiii, mamaa mau pulangg!"

Kayaknya nyawa Sunoo masih belum kekumpul 100 persen.

Sunoo turun dari kasur, pergi ke kamar mandi lalu mencuci muka dan menggosok gigi.

"Haah, wangi banget napas gue." Sunoo dan kepercayaan dirinya.

Setelah selesai, Sunoo keluar dari kamar lalu menuju dapur. Mengernyit karna melihat lampu dapur yang menyala, lalu menggeleng pelan ketika melihat Sunghoon sedang memasak nasi goreng.

Dengan kemeja kantor dan dasi yang sudah terpasang rapi serta rambut yang sudah disisir rapi, Sunghoon dengan telaten memasak nasi goreng untuk sarapan. Hal rutin yang selalu di lakukannya meskipun ia tinggal sendiri.

Sunghoon menoleh ke belakang mendengar kulkas yang terbuka.

"Pagi, Sunoo."

"Pagi."

"Tidurnya nyenyak?"

"Enggak."

Sunoo menjawab santai setelah meneguk segelas air putih. Sunghoon yang mendengar itu kaget, penasaran kenapa Sunoo nggak nyenyak tidurnya.

Apa saya kurang bersihin kasurnya ya? Atau di sana banyak nyamuk? Ac nya nyala nggak ya? Batinnya.

Sunoo yang melihat Sunghoon berenti mengaduk kualinya seketika sadar lalu memukul pelan mulutnya. Dirinya emang nggak pernah mikir dulu sebelum ngomong. Sunghoon pasti tersinggung, dan ngerasa apartnya nggak nyaman.

"Hangus ntar nasi goreng lo."

Sunghoon tersadar dari lamunanya dan melanjutkan lagi kegiatannya.

"Gue nggak nyenyak karna belum terbiasa tidur di tempat orang lain. Nggak meluk guling kesayangan gue."

"Trus kenapa nggak dibawa?"

"Yakali gue bawa guling ke apart lo, bawa tas aja gue males, btw udah belum nasgornya? Lapar nih."

"Sebentar lagi."

Selagi menunggu nasi gorengnya siap, Sunoo membuka wa dan banyak notif dari grup-grup yang dia join. Tetap nggak ada chat dari dua temen sibuknya itu.

Si duo kampret emang kagak ada pedulinya ama gue ya.

Sunoo mengangkat kepalanya ketika Sunghoon meletakkan sepiring nasi goreng di depan Sunoo lalu sepiring lagi untuk dirinya. Meletakkan segelas susu di depan sunoo dan secangkir kopi untuk dirinya.

"Makan dulu Sunoo. Tarok hp nya."

Sunoo nurut, toh dia juga lapar.

2 Weeks | Sunsun's storyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang