01 /Kecowa Terbang/

228K 4.5K 228
                                    


Lagi enak berkultivasi ada kecoa terbang dikamar mandi, beh benar-benar membuat jiwa,raga dan hati ini bergejolak.

Emak adalah segalanya
"Emakkkkkkkkkkkkkkk" Teriak sebongkah laki-laki dari dalam kamar mandi

Emak yg mendengar teriakan dari kamar mandi langsung tancap gas
"Adit Adit ada apa?" Tanyanya kawatir melihat kamar mandi masih ditutup ia menggedor -gedor pintu

Bocah yg bernama Adit itu langsung membuka pintu dan menujuk kecoa yg sedang terbang dengan syalala
"Itu mak serangga dajal" ucapnya frustasi mana belum selesai boker

"Ambil sapu buruan" pinta emak.
Adit mencari-cari sapu dan saat sudah nemu ia langsung memberikan senjata pusaka emaknya itu

"Kamu mundur dulu" Adit mundur menjaga jarak dari emaknya

"KEKUATAN DARI DALAM HIYAAAAAAAA" Emak menghantamkan sapu ke arah kecoa tapi meleset dan si kecoa malah nemplok di baju Emak

"Waaaaaaaaaaaaaa" emak teriak begitu juga Adit karena kaget

"Ada apa ini?" Tanya Bapak yg ntah dari mana datangnya

"Waaaaaa bapak" ucap Adit bersembunyi di belakang bapaknya sedangkan Emak udah keringet dingin si kecoa nggak mau pergi

"Diem Bun" ucap Bapak njer dia manggil Bun tapi anaknya manggil Emak

Si Bapak mendekat dan menyentil kecoa yg ada dibaju Emak dan berhasil. Si kecoa terkapar tidak berdaya

"Mapus kau dasar anak Dakjal" ucap Adit dramatis

"Berdosa kau kena karama kan hahahahha" si Emak ikut ketawa jahat sedangkan Bapak yg waras hanya geleng-geleng kepala hingga menyadari sesuatu yg janggal
.
.
.
.
.
"Ada bau syurga yah?" Ucap Bapak mengendus-endus mencari sumber bau

"Eh iya ya " si Emak ikut mencari sumber bau hingga Adit tersadar dan langsung masuk kamar mandi

"Hahahhaha anak perawan bunda belum cebok" si Bapak ketawa ngakak,

"Anak Ayah juga ya hahhaha" si Emak ikutan ketawa

"Adit cowok pakkkkkkkk" teriak dari kamar mandi ia tidak terima dibilang anak perawan

"Hahahaha iya percaya" ledek Bapak. Saking malunya si Adit udah nggak bersuara ia sedang merutuki kebodohannya dan mengutuk ALM Kecoa tadi.

Setelah selesai dari keterpurukan akibat terbuli oleh orangtuanya Adit duduk dimeja makan sambil memanyunkan bibirnya kesel dia mah.

"Bun anak perawanmu ngambek tuh" bisik Bapak

"Ish kan gara-gara Ayah!" Emak berbisik juga tapi ternyata ucapan mereka masih terdengar oleh korban bulinya

"Adit denger loh" cibirnya sinis

"Utututu anak bontot Bunda ngambek sini-sini mau nenen?" Lah si Emak......

"Ayah mau loh Bun" ini si Bapak kenapa ikut gak waras ya Adit cuma mendengus kesal

"Selamat sore semua" ini abangnya Adit namanya Dion selisih 3th kalo Adit 14th si Dion 17th. Dion duduk disamping adiknya

"Kenapa lu?" Tanya Dion

"Gpp" jawab Adit ini beneran bilang GPP bukan gak papa

"Pah si abang nggak peka tuh" ucap Emak pada Bapak. Si Bapak ngangguk aja sambil makan mendoan

"Lah?" Si Dion bingung si Adit makan nasi kaya lagi makan orang dan setelah selesai dia langsung masuk kamar kesel dia mah

"Kenapa dia?" Tanya Dion

"Gak tau" jawan bapak

"Salah kamu tuh jadi ngambek" ucap Emak

"Lah ko Dion?" Dion makin bingung nggak tau aja dia lagi dijadikan bahan biar bujuk adeknya

"Bujuk sana beliin martabak coklat kelar kan" ucap bapak

"Kenapa jadi Dion coba bapak aja sana" ucapnya rada jengkel

"Eits Bapak mau minta jatah Bunda" sambil ngedipin mata

"Masih sore woiiiiii" ucap Dion

"Gas yah sensasinya beda yuk pah Di kamar mandi" si Emak frontal sekali ya ampun. Mereka berdua berjalan sambil pelukan mengabaikan si Dion yg menganga heran.



VOTENYA JANGAN LUPA
INI CERITA KE 2 YG GUA PUBLIS
MOHON DUKUNGANNYA HAHA
😉😉😉😉😉😉😉😉😉😉😉😉😉

Tetangga Baru (END?) 🔞🔞🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang