37 /Nantangin/

8.8K 447 2
                                    

#Author
"Loh rumahku udah kelewatan " ucap Dika sambil menabok-nabok punggung Dion

"Kerumah ku, biar aku gak dikecengin ama mereka" Dion berucap sambil misuh-misuh. Dika hanya tersenyum menahan tawa manusia sebongsor Dion malah takut dikecengin.

Akhirnya mereka sampai dirumah Dion.
Mereka langsung masuk setelah mengucapkan salam namun tidak ada balasan.

"Dit , Adit" Dion memanggil Adit tapi yg keluar malah bapaknya yg hanya pake sarung dan kaos kutang.

"Ganggu aja lu" ucap bapak pada Dion

"Siapa pah?" Teriak emak dari dalam kamar

"Si Dion " balas bapak

"Ohh Dion udah biarin aja" emak setengah berteriak

"Oh ada Dika juga sana main dikamar aja" ucap bapak lalu kembali menuju kamarnya Dika melongo dan terkejut setelah terdengar suara

"Akh ahhh" diiringi ranjang yg berdecit

"Anjir" umpat Dion ia langsung membawa pacarnya kabur ke kamar

"Oi Dik" Dion melambai-lambaikan tangannya di depan Dika yg masih ngelag

"Oi" Dion menepuk pundak Dika dengan kedua tangannya

"Ap apa?" Dika kaget

"Maaf mereka emang gitu" ucap Dion tidak enak

"Ah oh enggak papa" Dika agak tergugup

"Duduk sini" Dika menurut dan duduk dikasur Dion

"Aku mau ambil minum dulu" ucap Dion lalu berlalu menuju dapur

"Akh ahhh faster pah ahh"

"Ahhh enak bng bunda ahh" Dion menyerngit saat melewati kamar orangtuanya

"Bukan bonyok gua sumpah" ucapnya mengelus dada lalu menuju dapur dan bergegas kembali ke kamar saat sudah menyiapkan minum dan beberapa cemilan untuk Dika

"Maaf ya la... Ma" Dion langsung melotot saat ia baru masuk kamarnya terlihat Dika yg entah sejak kapan memakai kemejanya yg kebesaran dan bahkan hanya mengenakan celana dalam.

Bragggg Dion langsung keluar kamar dan menutup pintu

"Anjir itu beneran Dika?????" Dion panik

"Apa gua tadi malah bonceng setan ya" gumamnya sambil menggigit jari sementara tangan kanannya masih setia dengan nampan yg berisi 2botol minuman berasa dan makanan ringan.

Dion membuka kembali pintunya dengan perlahan takut ternyata yg dia bawa kunti yg naksir ama dia apa enggak bahaya nanti.

CEKLEK dan benar saja ternyata benar-benar Dika dia sedang duduk sambil melambaikan tangan sensual.

Dion meneguk ludahnya.
"Be beneran Dika?" Tanyanya gagap. Dika tidak menjawab dan malah berjalan mendekati Dion lalu tanpa basa -basi mendorong tubuh Dion ke kasur

"Anjir ap apa" Dion panik apa dia mau di perkosa Dika???

"Hist" Dika menutup mulut Dion dengan 1 jari sambil duduk diatas Selakanga Dion.

Kemudian tangannya ia mainkan di area perut lalu turun ke bawah dan grep

"Akhh" desah Dion karena merasa rematan disana

"Mau lanjut?" Bisik Dika sensual Dion terkaget-kaget dalam hati ini beneran Dika kan??

Tanpa menunggu jawaban dari Dion, Dika membuka kaos Dion lalu mulai membuka celana jins dan tampaklah penis Dion yg sudah tegak.

Tetangga Baru (END?) 🔞🔞🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang