Part 22

241 71 10
                                    

Copyright ©2020-present by
aldriemian

Karya ini dibuat karena terinspirasi oleh sebuah drama dan lagu. Jika ada kesamaan tokoh dan setting, itu adalah hak milik si pembuat drama dan lagu. Sebagian cerita adalah murni dari ide penulis. Harap menyikapi dengan bijak. Selamat membaca!


















※✤※

















Pandangan menyedihkan beberapa kali tersirat di wajah seorang Jenderal yang kini terpaksa mengikat Yoongi kencang. Pria itu masih tidak sadarkan diri.

Jungkook, pria bermata bulat itu masih tidak percaya jika Jung Seowook, Si Pemahat Mahoni akan memaksanya melakukan hal keji dengan jaminan yang terdengar tidak masuk akal.

Min Yoongi akan hidup kembali setelah kubunuh. Aku bisa menjamin itu.

Sekali lagi, tatapan yang sama ia berikan entah keberapa kali pada Yoongi.

Semua pakaiannya telah diganti dengan pakaian yang menurutnya sangat aneh. Sebuah kain melingkar di kepalanya, menutup penglihatan Min Yoongi.

Jungkook cukup ahli dalam menyusup. Kini, ia memasuki pekarangan kerajaan Baekje memastikan jika Yoongi benar-benar ada di sana.

Jika bukan berkat bantuan pengawal yang ia suap, Jungkook tidak akan bisa keluar dari tempat ini, sengaja memperlihatkan dirinya pada Min Yoongi yang tengah mengitari komplek Ratu dan memancingnya keluar dari istana.

"Apa sudah terikat dengan kuat?" Nada keraguan itu terdengar kental. Jung Hoseok, korban kegilaan ayahnya sendiri itu merasa sangat terbebani.

Lelaki mancung dengan segenap keberanian yang bercampur padu dengan keraguan, mengayun tongkat mahoni dengan keras tepat di kepala Yoongi yang sedang terlihat bingung untuk meladeni Jung Seowook. Tepat dimana luka yang telah diberikan Yoonjae membekas di sana.

"Tenang, dia pencuri babi yang sudah lama kami incar." Jung Seowook berbohong pada orang-orang yang sekarang menaruh atensi pada ketiganya akibat kegilaan itu.

Tentu saja mereka percaya saja.

"Ayah... ." Hoseok benar-benar frustasi. Tidak tahu harus bagaimana lagi. Jika pria yang tersungkur di tanah ini meninggal, ia akan bunuh diri.

Jungkook dan Hoseok dengan susah payah mengangkat tubuh Yoongi yang sudah terikat, memasukkannya ke dalam sebuah karung yang diberi sedikit lubang agar pria pucat itu dapat bernafas.

Mereka tidak bisa berbuat apa-apa setelah Jung Seowook dengan gilanya membunuh tabib perempuan hanya dengan sekali jentikan karena tidak menaruh rasa percaya setiap katanya.

Jika Jungkook melawan dengan pedang pun tidak akan bisa. Benda itu lebih cepat membunuh.

"Lepaskan aku! Dimana suamiku!"

Manik kedua lelaki itu segera beralih, mendapati Lee Jieun, separuh nyawa Min Yoongi yang kini juga terikat dengan menyedihkan dengan kepala yang ditodong senjata. Persis apa yang dilakukan Jung Seowook pada Jungkook.

"A-pa? Tidak kusangka kalian bersekongkol! Apa itu Min Yoongi? Dasar, aku akan membunuh kalian!" Kehebohan Jieun menjadi-jadi ketika maniknya menangkap Yoongi yang terikat di bawah tangan Jungkook dan Hoseok. Kedua pria itu hanya bisa diam, melanjutkan kegiatannya.

"Namjoon? Kau juga? Apa yang terjadi sebenarnya? Apa ini karena hadiah yang ditawarkan Yoonjae? Kalian jahat! Aku akan- hmmph!"

Namjoon, korban kegilaan Jung Seowook yang pertama, menyumpalㅡterpaksaㅡmulut Jieun yang tiada hentinya merenjeng lidah, bisa meluluh lantakkan siapa saja yang mendengarnya.

𝐃𝐀𝐄𝐂𝐇𝐖𝐈𝐓𝐀 ( 大吹打 ) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang