DINNER

68 5 1
                                    

Saat sampai di cafe Sparrow, tempat pertemuan kedua calon tunangan,Luna langsung ke toilet untuk menenangkan diri.Luna menatap dirinya di cermin sambil berkata

"Kenapa sih gua dijodohin?"

"Apa karena bokap mau rencanain sesuatu yang gua gak tau?"

"Fix,gua curiga sama bokap"
S
K
I
P
Di tempat Levi,ia sedang menunggu sahabat mendiang istrinya tersebut dan orang yg dia tunggu akhirnya datang juga

"Levi!"ucap wanita umur 40 tahun sambil melambaikan tangan nya.

"Eh Sal,sini!"ucap Levi

Ya, orang yang ditunggu Levi adalah Salma dan Samuel.Saat Salma dan Samuel duduk.

"Dah lama loh kita ketemu, Lev"ucap Salma

"Ya gua sibuk kerja lah sal.gua gak ada waktu buat healing"ucap Levi

"Oke gue ngerti kok Lev"ucap Salma sambil tersenyum

Levi melirik Samuel yang sedang kikuk"ini anak Lo Sal?"Levi bertanya

"Bukan,anak tetangga"ucap Salma ngasal

"Lah Napa Lo bawa anak tetangga bukan anak Lo sendiri?"bingung Levi

"Ya anak gue lah Lev!ya kali gue bawa anak tetangga!gini nih kalo hidup Lo penuh dengan dunia kerja!"sewot Salma.

"Ya mana gua tau kalo itu anak Lo.secara kan,gua udah lama gak liat anak Lo"ucap Levi

"Oke gue maklumi.El,Salim dulu Ama calon mertua"Salma menyuruh Samuel.

"Iya ma"Samuel menyalimi tangan Levi.

Levi tersenyum"ganteng banget sekarang kamu"

"Ah om bisa aja tapi emang bener sih"ucap Samuel dengan kepedean nya

"Anak ma emak mah 11 12 dah"batin Levi

"Eh anak Lo mana Lev?kok gak keliatan?"tanya Salma

"Lagi di toilet"singkat Levi
"Nah itu dia datang"sambung Levi

Luna sedang memasukan Ponsel nya ke dalam Tote bag sambil berkata"Sorry semua saya terlam_"ucapan nya menggantung karena melihat objek yang sangat ia kenali.Ya,dia melihat Samuel dan Luna langsung emosi

"Ngapain Lo disini Bagong!ucap Luna

"Lah Lo ngapain disini! jangan jangan Lo ikutin gua yak!"ucap Samuel

Luna menatap Levi dengan penuh tanya"pa, orang yg papa maksud dia?

"Iya"singkat Levi

"Mah,dia cewek yg mama bilang itu?"tanya Samuel

"Iya"ucap Salma sambil tersenyum geli

Samuel dan Luna menatap satu sama lain dengan tatapan kebencian.

"Sesuai perjanjian kita,kita harus battle sekarang juga!ucap Luna dengan lantang

"Oke,dan gua pasti menang"ucap Samuel tak kalah lantang.

"In your dream"ucap Luna

Luna menjambak rambut Samuel dan Samuel menjambak rambut Luna.Aksi mereka seperti emak emak rempong dan ditonton langsung oleh orang tua Mereka.

Salma tersenyum"Bibit Lo dengan Rena gak pernah gagal,Lev"

"Ya jelas lah orang gua yg buat"ucap Levi tanpa sensor

Salma memukul lengan Levi dengan keras"Taik Lo,Lev"

Levi meringis"kok bisa ya,Aksa tahan sama lo?"ledek Levi

NASA(SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang