KETIKA MEREKA MERASAKAN KEBAHAGIAAN

10 1 0
                                    

Hai... Kembali lagi di cerita ini dan dengan author NASA 🌈

Jangan lupa vote dan komen ya supaya kalian tau kelanjutannya gimana and untuk meningkatkan mood gue🙏

~Mohon maaf karena ada adegan kekerasan dan jangan ditiru ⚠️⚠️~

Happy reading 🔥

🌟🌙🌟🌙

Setelah mengecup bibir bos nya,Syakira beralih ke kemeja Samuel dan tersenyum miring.Ia melepas kancing kemeja Samuel tetapi saat hendak membuka kancing terakhir,Samuel terbangun dengan wajah terkejut nya.
Sontak Ia mendorong Syakira dengan kasar dan memperbaiki kemeja nya kembali.

"APAKAH ANDA SUDAH GILA?!SAYA BISA SAJA PECAT ANDA SEKARANG JUGA?!"Bentak Samuel dengan suara lantang.

Bukannya takut,Syakira malah terkekeh kecil lalu melingkari kedua tangannya di leher Samuel.

"Gapapa bapak pecat saya,yang penting bapak milik saya seutuhnya"Bisik Syakira dengan senyuman menyeringai.

Samuel menepis tangan Syakira lalu menunjuk tepat di wajah Syakira.Saat
Ini ia sangat marah ketika ada seseorang dengan lancang memegang tubuhnya.Menurutnya,ia telah dilecehkan.

"Saya—"

Tiba-tiba pintu terbuka lebar dan terlihat sosok Wanita berdiri di pintu.Samuel membeku sesaat ketika melihat Luna di ambang pintu.

"Luna"Lirih Samuel.

Luna tak menjawab,melainkan ia terus menatap tajam ke arah Syakira.
Ia semakin jijik melihat wanita itu.Tanpa aba-aba,Luna menarik tangan Samuel lalu membawanya keluar dari ruangan dan menutup pintu dengan keras.

Syakira tersenyum kemenangan melihat reaksi Luna."Yeay!Semoga mereka cerai.Cerai,cerai,cerai"

Di lain sisi,Luna terus menarik tangan Samuel lalu ia melepaskan nya ketika telah jauh dari ruangan Samuel.Luna
Menatap Samuel dengan datar dan bersedekap dada.

"Tunggu disini,jangan coba-coba masuk ke ruangan El"Kata Luna dengan tegas.

"Una mau ngapain?"Tanya Samuel.

Tiba-tiba ada dua orang pengawal datang menghampiri Luna dan Samuel.Salah satu pengawal memberikan barang ke Luna.

"Ini apa?"Tanya Samuel kepada kedua pengawal.

"Nona muda Luna meminta—"Ucapan salah satu pengawal terhenti ketika melihat Luna mengangkat tangan kanannya—meminta untuk tetap diam.

"Jaga suami saya.Jangan biarkan dia masuk ke ruangan"Pinta Luna lalu ia menuju ke ruangan Samuel sambil membawa tongkat baseball.

Luna menendang pintu tersebut dan ia melihat Syakira sedang tersenyum lebar ke arah dirinya.

"Hai Luna,gimana rumah tangga nya?hancur gak?"Tanya Syakira tanpa malu.

"Hancur kayak muka lo nanti"Balas Luna disertai senyuman menyeringai.

"Maksud lo—"

Belum sempat menyelesaikan ucapannya,Syakira dihantam oleh Luna menggunakan tongkat baseball
Milik nya.Luna terus memukul Syakira membabi buta hingga wajah lawan nya memar.

NASA(SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang