23

3.3K 258 12
                                    

Author pov

Seorang gadis masih terjaga dalam tidurnya seakan ia nyaman dalam mimpinya yang sepertinya begitu indah hingga ia enggan untuk membuka matanya padahal Eommanya sudah beberapa kali membangunkannya namun gadis itu malah menarik selimutnya hingga men...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seorang gadis masih terjaga dalam tidurnya seakan ia nyaman dalam mimpinya yang sepertinya begitu indah hingga ia enggan untuk membuka matanya padahal Eommanya sudah beberapa kali membangunkannya namun gadis itu malah menarik selimutnya hingga menutupi seluruh tubuhnya.

"Nini sayang ayo bangun ini sudah saatnya kita makan malam sayang" ucap wanita paruh baya yang tidak lain adalah Sandara -Eomma Jennie yang sejak tadi membangunkan putri satu-satunya dengan sabar ia menarik pelan selimut yang menutupi tubuh putrinya itu.

Eughhh

Untuk beberapa saat akhirnya Jennie perlahan membuka matanya ia melihat seorang wanita paruh baya tengah tersenyum kepadanya mirip sekali dengan Eommanya karena merasa tidak yakin dengan apa yang ia lihat jadi ia mengusap matanya beberapa kali untuk memastikan apa yang ia lihat saat ini benar-benar Eommanya.

"Eomma!" Pekik Jennie yang langsung terduduk dan segera berhamburan memeluk Sandara, Jennie memeluk Sandara begitu erat ia sangat merindukan Eommanya.

"Eomma bogoshipoyo hiks..." Jennie terisak dipelukan Sandara membuat Sandara merasa bersalah karena meninggalkan putri kesayangannya ini berbulan-bulan.

"Eomma juga merindukanmu sayang, maafkan Eomma karena meninggalkanmu sendirian hum" ucap Sandara sambil mengusap lembut kepala dan punggung Jennie berharap cara itu bisa menenangkan putrinya.

"Kapan Eomma sampai disini?" Tanya Jennie sambil mendongakkan kepalanya.

"tadi pagi sayang" jawab Sandara.

"Lalu dimana Appa?"

"Sekarang Appamu sedang menunggu putri cantiknya ini dibawah untuk makan malam bersama"

"Sungguh?"

"Nde jadi lebih baik sekarang Nini mandi lalu turun kebawah untuk makan malam bersama hm"

"Arra, kalau begitu Nini akan mandi sekarang" ujar Jennie kemudian ia melepaskan pelukannya dengan Sandara lalu bergegas pergi kekamar mandi yang ada dikamarnya.

"Eomma akan menyiapkan pakaian untukmu, setelah selesai segera turun kebawah nde" ucap Sandara sambil menyiapkan pakaian santai untuk putrinya setelahnya ia segera pergi ke ruang makan dan mengobrol dengan suaminya sambil menunggu putrinya selesai bersih-bersih.


Kini Jennie sudah terlihat cantik setelah bersih-bersih ia kemudian turun kebawah dengan sedikit berlari menuju ruang makan sepertinya Jennie sudah tidak sabar untuk bertemu dengan Appanya.

"Appa!!" Pekik Jennie membuat kedua orangtuanya segera mendongakkan wajahnya, ketika melihat putrinya memanggil dan juga berlari kearahnya Soo Hyun segera bangkit dari duduknya kemudian merentangkan kedua tangannya membuat Jennie langsung menubruk tubuh Soo Hyun.

Soo Hyun memeluk tubuh mungil putrinya itu sambil memejamkan matanya dan sesekali ia mengecup pucuk kepala putrinya itu dengan sayang.

"Appa bogoshipoyo" gumam Jennie dalam pelukannya.

Take Care of You [HIATUS] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang