24

3.2K 241 7
                                    

Lisa pov

Aku menatap pantulan diriku dicermin sekali lagi setelah kurasa penampilanku sudah cukup rapi kemudian aku menyambar tasku lalu aku segera turun kebawah untuk sarapan bersama keluargaku, aku menuruni tangga dengan berlari kecil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku menatap pantulan diriku dicermin sekali lagi setelah kurasa penampilanku sudah cukup rapi kemudian aku menyambar tasku lalu aku segera turun kebawah untuk sarapan bersama keluargaku, aku menuruni tangga dengan berlari kecil.

Saat aku baru saja sampai diruang makan disana keluargaku sudah berkumpul, daddy sudah duduk dikursi meja makan dengan tenang sambil menatap ponselnya yang aku yakini kalau daddy sedang memeriksa dokumen untuk meetingnya nanti, lalu noonaku sedang membantu mommy menyusun makanan yang sudah selesai dimasak sepertinya semua orang sudah sibuk dipagi hari.

"selamat pagi mom, dad, noona" sapaku sambil meletakkan tasku dikursi.

"selamat pagi L/baby" balas mereka secara serempak.

"butuh bantuan mom?" aku menawarkan diri untuk membantu.

"No baby noonamu sudah cukup membantu sebaiknya kau duduk saja dikursimu karena sebentar lagi kami akan selesai" ujar mommy, aku tahu mommy pasti akan mengatakan itu karena aku hanya akan mengacaukan semuanya bukan malah membantunya xixixi.

Aku hanya menganggukkan kepalaku kemudian aku duduk dikursi sebelah kanan daddy "kau terlihat sangat sibuk dad, sepertinya akan lebih baik kalau daddy tidak perlu datang kesekolahku kau bisa meminta chang wook oppa datang sebagai waliku dad" ujarku.

Mendengar ucapanku membuat daddy meletakkan ponselnya diatas meja kemudian melipat tangannya diatas meja sambil menatapku "tidak, daddy akan menyempatkan waktu untuk datang ke sekolahmu nanti, kali ini daddy yang akan datang sendiri sebagai orangtuamu dan daddy tidak akan meminta Chang Wook lagi sebagai walimu" ujar daddy.

Aku memang selalu menolak setiap kali daddy ingin hadir sebagai orangtuaku saat aku mendapat surat panggilan setelah membuat masalah, alasannya bukan karena aku tidak ingin mengakui bahwa dia daddyku, heyy... Tentu saja siapa yang akan menolak saat seorang CEO Lee Min-ho Manoban adalah daddymu, dia baik, penyayang, tampan dan orang kaya pertama di dunia xixixi, jadi jangan berpikir aku tidak mengakuinya karena aku selalu menjadikannya idolaku, menurutku dia adalah daddy terbaik di dunia.

Karena saking baiknya dia selalu ingin membuat anak-anaknya merasa nyaman disekolah hingga dia membuat seseorang dikeluarkan dari sekolahnya karena permintaannya, jika kalian ingin tahu alasannya maka aku akan memberitahu, jadi begini ceritanya.....

Saat itu adalah pertama kalinya aku mendapat surat panggilan dari sekolah, saat itu aku membuat memar diwajah seseorang yang usianya satu tahun lebih tua dariku, aku memiliki alasan kenapa aku memukulnya saat itu.

Waktu itu dia mengganggu noonaku sampai noonaku menangis karena ulahnya, untungnya saat itu aku kebetulan datang tepat waktu aku melihat noonaku diganggu olehnya karena aku tidak suka seseorang mengganggu noonaku terlebih dia membuat noonaku menangis aku segera berlari kearahnya kemudian memukul wajahnya beberapa kali hingga hidungnya berdarah.

Take Care of You [HIATUS] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang