Take Care of You [HIATUS]

17

Jennie pov 

Waktu berjalan begitu cepat, kini sudah sebulan sejak kami berkumpul di mansion Jisoo waktu itu. Hubungan kami semakin hari semakin bertambah dekat dan sangat menyenangkan.

Aku perlahan-lahan mulai membiasakan diri dengan ketiga manusia absurd itu, meski menyebalkan tapi sejujurnya tidak terlalu buruk berteman dengan mereka kadang candaan mereka juga dapat menghiburku setelah lelah belajar yang membuat kepalaku terasa ingin pecah karena banyaknya angka, huruf, dan rumus yang semakin hari semakin banyak untuk ku hafal dan pelajari.

Aku merasa mulai nyaman dengan mereka bahkan aku sering menunjukkan sisi lain diriku yang hanya ku tunjukkan oleh orang terdekatku saja, terutama pada Lisa.

Lisa benar-benar menepati janjinya untuk mengisi kekosonganku. Dimulai dari membiasakan dirinya untuk bangun pagi agar tepat waktu saat menjemputku untuk pergi ke sekolah bersama, Lisa juga mengatakan kalau dia sengaja datang lebih pagi agar bisa menyempatkan diri untuk sarapan bersamaku lebih dulu sebelum kami berangkat ke sekolah.

Lisa juga mengajakku pergi jalan-jalan setiap pulang sekolah, seperti pergi ke satu tempat berbeda setiap harinya, kami menghabiskan waktu ditempat itu dan itu sangat menyenangkan.

Untuk soal perasaan yang aku rasakan padanya waktu itu, aku masih merasakannya sampai hari ini, aku pernah mencoba untuk melupakan perasaan ini tapi bukannya menghilang tapi aku justru merasa semakin hari semakin bertambah besar perasaan yang aku rasakan padanya.

Setelah semua yang aku rasakan selama sebulan ini yang membuatku bingung pada diriku sendiri, sekarang aku dapat menyimpulkan kalau perasaan yang aku rasakan ini adalah cinta, ya aku mencintai seorang Lalisa Manoban.

Aku akui pesona Lisa tidak bisa ditolak begitu saja, Lisa memiliki wajah yang cantik dan tampan secara bersamaan saat aku melihatnya bukan hanya aku tapi pasti setiap orang akan mengatakan hal sama denganku.

Aku berpikir bagaimana bisa dia terlahir setampan dan secantik itu, mungkin itu karena gen Mommy Yoona dan Daddy, Irene eonnie dan Lisa keduanya membuktikan kalau Mommy Yoona dan Daddy Lee benar-benar melahirkan bibit-bibit unggul dikeluarga mereka, itu tidak perlu diragukan lagi.

"J, kau yakin tidak apa jika aku meninggalkanmu dimansion seorang diri?"

Suara Lisa membuyarkan lamunanku yang sedang menatapnya sejak tadi, saat ini kami ada di mansion keluargaku, kami sedang menikmati makan malam dimeja makan dan Lisa duduk dihadapanku.

Setelah pulang sekolah tadi Lisa membawaku pergi ke Sungai Han, kami menghabiskan waktu disana, kami menikmati senja bersama disana dan setelah itu kami memutuskan untuk makan malam bersama di mansionku.

"Hmm, tidak masalah"

"Ahhh, tapi aku tidak bisa meninggalkanmu seorang diri J"

"Ada satpam yang menjaga mansionku Lisa, jadi aku akan baik-baik saja"

"Aishhh. Lagipula bagaimana bisa ada begitu banyak maid yang bekerja disini tapi mereka semua meminta ijin diwaktu yang sama seperti ini"

"Bukan seperti itu Lisa tapi ini memang sudah termasuk dalam perjanjian bekerja disini, mereka akan tinggal disini selama mereka bekerja dan setiap bulan di minggu ketiga mereka diijinkan untuk pulang ke rumah mereka selama 3 hari"

"Lalu, jika mereka pulang seperti saat ini bagaimana denganmu? Kau mengurus dirimu sendiri?"

"Tidak, seharusnya orangtuaku ada disini menemaniku tapi mereka tidak bisa kembali karena sibuk dengan pekerjaan yang harus mereka tangani"

Ya hari ini semua maid yang bekerja di mansionku pergi untuk mengunjungi rumah mereka masing-masing, ini bukan yang pertama kalinya tapi memang biasanya setiap pertengahan bulan mereka diijinkan untuk pulang ke rumah mereka selama 3 hari dari hari Jumat - minggu untuk sekedar bertemu dengan keluarga mereka.