Pertemuan Pertama

417 44 1
                                    

Selamat membaca:)
.
.

Singkatnya Selena sudah mendapatkan dua tiket untuk menonton konser tersebut. Dengan beberapa tata tertib yang sudah diberitahu sebelumnya, Selena beserta Logan segera masuk ke dalam venue. Sesampainya di dalam mereka terkejut karena penontonnya cukup banyak! Tanpa perlu diberitahu pun pasti orang sudah mengira seterkenal apa mereka. Selena menjadi sangat gugup sekarang. Kalau benar member bernama Jeno itu ayah dari anaknya ia tak tahu bagaimana ke depannya. Pasti akan ada banyak respon yang diterima entah baik atau buruk.

Selena dan Logan segera duduk sesuai dengan tiket yang mereka beli. Berbeda dengan Selena yang memiliki banyak pemikiran, Logan justru antusias dengan konser tersebut. Ia baru pertama kali mengikuti acara seramai ini. Beberapa orang disekitar mereka tampak kagum akan ketampanan Logan. Banyak dari mereka menyadari dan bertanya apakah mereka ada hubungan keluarga dengan member bernama Jeno itu. Sempat ragu dan kaget, tetapi pada akhirnya Selena dengan tegas mengatakan mereka tidak ada hubungan dengan member tersebut. Ia menggunakan alasan 'sewaktu hamil anak saya, saya suka nonton boy grup ini dan salah satu membernya ganteng jadi anak saya agak mirip' agak konyol dan tidak logis memang tapi untuk sementara waktu itu yang dapat ia sampaikan. Logan hanya bingung dan sedikit tertawa mendengar ucapan mommy-nya, ia hanya diam saja tak mau banyak berkomentar karena tujuan ia kesini ingin melihat sosok Jeno secara langsung.

Tak berapa lama konser pun dimulai. Sorakan demi sorakan memenuhi tempat tersebut. Bahkan beberapa dari mereka melemparkan hadiah kepada member saat acara greeting.

"Halo semua gimana kabar kalian?" Teriak member bernama Haechan

"Wah.. czennie sungguh bersemangat sekali ya! Kami sungguh senang bisa bertemu kalian saat ini.. sudah lama kayaknya kita tidak melaksanakan konser!" Lanjut member bernama Mark

"Iya betul! Kita semua sudah lama menanti-nanti hari ini.. betul tidak?" ucap Chenle kemudian

"Yyyyaaaaaa" teriak para penggemar

"Kali ini kita bakal ada penampilan special nih! Apa yaa kira kira?" Ucap Renjun

"Yang pasti ditunggu banget sama czennie hahaha iya ga Jeno Hyung?" lanjut Chenle sambil menaik-turunkan alisnya

"Hahaha ya begitulah.. tolong nantikan penampilan kami ini ya" balas Jeno kepada para penggemarnya.

Setelah beberapa percakapan, mereka kembali menyiapkan formasi untuk lagu berikutnya. Tatapan mata Logan tidak lepas dari member bernama Jeno itu. Menurut Logan, dia member yang jarang berbicara namun senyumnya memiliki daya pikat sendiri. Tidak hanya itu, Logan pun mengakui bahwa Jeno sangatlah tampan. Wajahnya bak pahatan tokoh Yunani yang sering dilihat dan dibuatnya. Sedangkan Selena hanya menatap putranya dalam diam. Selena bisa melihat binar kekaguman dari kedua mata putranya itu. Kemudian pandangannya ia alihkan ke sosok bernama Jeno. Ia akui kharisma dan aura kuat melekat pada dirinya. Tapi perasaan mengganjal terus merayapi hatinya. Ia masih berharap kalo ini hanya keadaan semu belaka.

***

"Terimakasih kepada para czennie yang sudah hadir! Kami tunggu di pertemuan selanjutnya ya!" Ucap Mark di akhir konser

"Betul! Czennie sehabis ini langsung pulang ya..hati-hati di jalannya... Ah! Jangan lupa makan dan istirahat banyak banyak! Czennie saranghae!" lanjut Jaemin / Nana pada Czennie sebelum mengakhiri konser.

"Selanjutnya silahkan dengarkan dan nikmati lagu Walk You Home dari kami" ucap Jeno mengakhiri segment bicara kali ini.

Para member bersiap bahkan beberapa mulai berjalan mendekati penggemar termasuk Jeno. Takdir atau bukan, Jeno mulai berjalan ke arah bangku yang ditempati oleh Selena dan juga Logan. Mata tajam milik Jeno bertubrukan dengan manik hitam milik Logan secara tidak sengaja. Mereka berdua terpaku satu sama lain beberapa saat, sebelum akhirnya Jeno tersadar dan melanjutkan perjalanan ke penggemar yang lain.

Dari sisi Logan sendiri ia merasakan hangat menjalar di hatinya dan dalam hati ia mengucapkan kata 'daddy' untuk Jeno. Melihat senyum Logan, Selena hanya bisa menghela nafas pasrah berharap takdir tak berkhianat. Tak lama konser pun berakhir dan Selena beserta Logan bersiap untuk pulang.

"Mom.. aku ingin mampir ke toilet sebentar boleh?"

"Boleh sayang, ayo mommy antar ya"

"Ga perlu mom, aku bukan anak balita lagi. Aku bisa sendiri"

"Hah oke mommy tunggu disini ya! Ingat tetap waspada terhadap orang yang tidak dikenal oke"

"Oke mom.. aku ke toilet dulu, aku pastikan tidak lama mom"

Logan segera mencari toilet. Setelah bertanya pada beberapa orang, Logan akhirnya menemukannya dan segera ia masuk ke dalam. Tak beberapa lama masuk juga 2 orang lagi, yaitu Jeno dan Haechan. Mereka berdua belum sadar akan kehadiran Logan. Logan menahan teriaknya dalam diam.

"Haduh capek banget gue Jen.. Lo malem ini mau kemana? Kata manager Hyung Lo mau nginap di rumah"

"Kan udah dibilangin mau 'nginap di rumah' haha"

"Iya rumah tapi rumah siapa? Gue tau Lo ya"

"Hm.. ada lah kenalan"

"Padahal baru 2 hari yang lalu Lo sama kak Yeeun, terus baru kemarin malem sama Jimin(Karina)"

"Tau aja Lo"

"Tau lah, gue kan punya banyak koneksi"

"Hahaha.. iya iya"

Setelah selesai buang air kecil, mereka berdua hendak berbalik untuk mencuci tangan. Disini mereka baru menyadari ada orang lain juga di dalam kamar mandi dan seorang anak dibawah umur. Haechan terkejut melihat wajah anak tersebut yang mirip dengan orang disebelahnya.

"Maaf om bisa bantu saya untuk mencuci tangan di wastafel ini?" tanya Logan dengan hati-hati, sungguh ia deg-degan saat ini

"Om? Hahaha.. jangan panggil saya om.. panggil aja Hyung ya! Sini Hyung bantu kamu cuci tangan" balas Jeno cepat sedangkan Haechan masih dalam keterkejutannya.

Setelah selesai Logan mengucapkan terimakasih dan segera pergi dari toilet karena takut mommy khawatir
.
.
To be continued

Please! Be my Daddy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang