Love Story of Idols

28

Mobil Mingyu terparkir rapi di basement apartemen Nayeon. Sejak dalam perjalanan keduanya hanya diam walau dalam pikiran mereka, terdapat banyak pertanyaan yang ingin keduanya tanyakan. Mingyu memilih basement apartemen Nayeon karena tidak mungkin baginya berkeliaran di luar apalagi matahari masih menampakkan sinarnya. Sampai di sana adalah suatu perjuangan untuk Mingyu dengan harapan tidak ada satu orangpun yang melihat bahwa di dalam mobil itu terdapat dua idol. Ya, walau sebenarnya kaca mobilnya memakai yang gelap. Yang mungkin orang lain tidak dapat melihatnya dari luar namun, kekhawatiran itu tetaplah ada untuk Mingyu.

"Kamu ngapain ke dorm? Kan aku sudah bilang, kamu tinggal tunggu aku. Aku yang bakal datengin kamu." Tanya Mingyu hati-hati menatap Nayeon.

"Mau sampek kapan aku nunggu kamu? Kenapa sih kamu gak suka banget aku dateng ke dorm kamu?" Bukannya menjawab, Nayeon justru balik bertanya sarkas.

"Bukan gak suka. Tapi waktunya gak tepat. Kamu tau kan keadaan aku? Keadaan grup aku?"

"Terus Chaeyeon apa? Kamu ngelarang aku dateng tapi Chaeyeon ada disana."

"Kamu jelas tau Chaeyeon sama Wonwoo hyung lagi deket. Kamu jelas tau Wonwoo hyung sakit dan itu kenapa Chaeyeon ada disana." Jelas Mingyu masih dengan hati-hati, tidak ingin terbawa emosi.

"Kamu gak sadar? Siapa yang bikin kamu dan grup mu dalam masalah?" Tanya Nayeon menatap Mingyu yang kini mengerutkan keningnya tanda tidak mengerti maksud Nayeon.

"Wonwoo dan Chaeyeon. Karena mereka ketemu ditempat umum, rumor itu ada. Karena mereka ketemu seenaknya sementara kita berusaha buat ketemu meskipun harus sembunyi-sembunyi tapi mereka? Apa mereka mikirin akibatnya? Grup kalian dalam masalah dan itu juga berpengaruh sama hubungan kita. Kamu sadar gak sih?" Lanjutnya dengan penuh emosi.

"Kamu sadar gak? Gak ada masalah aja kita susah ketemu apa lagi ini ada masalah? Kita makin susah ketemu dan kamu larang aku dateng ke dorm kamu sementara sumber masalahnya ada disana." Jelas Nayeon lagi.

"Maksud kamu? Siapa yang kamu maksud sumber masalah?"

"Chaeyeon. Jung Chaeyeon."

Mingyu terkejut mendengar hal itu. Tidak menyangka kekasihnya itu akan mengatakan hal yang menurutnya tidak masuk akal. Bagi Mingyu, tidak ada yang salah dalam masalah yang sudah terjadi karena baik Wonwoo dan Chaeyeon tidak ingin hal ini terjadi. Mereka hanya kurang berhati-hati sehingga rumor itu ada.

"Kok kamu ngomong gitu sih? Chaeyeon pasti juga gak mau ini kejadian." Sanggah Mingyu.

Nayeon berdecih. "Kamu belain dia?"

"Gak belain tapi emang ini diluar kehendak mereka. Kamu ngerti dong keadaannya."

"Oh jadi menurut kamu aku gak ngerti sama keadaan ini?"

"Enggak gitu maksudnya. Dengerin aku dulu.." Belum sempat Mingyu menyelesaikan ucapannya, Nayeon melepas seatbeltnya dan hendak turun dari mobil yang ditahan oleh Mingyu.

"Dengerin aku dulu. Kamu jangan gini dong." Pinta Mingyu menahan lengan Nayeon namun, gadis itu menghempaskan tangannya.

"Aku gak mau denger apapun dari kamu." Ucap Nayeon kemudian turun dari mobil Mingyu.

Mingyu hendak turun menyusul Nayeon namun saat ia membuka pintu mobilnya, ia melihat mobil lain baru saja masuk ke dalam basement membuatnya mengurungkan niatnya karena ia sadar, saat ini ia tidak membawa masker untuk menutupi wajahnya. Ia tidak mungkin mengejar Nayeon sementara ada orang lain di sana. Ia memukul kemudinya meluapkan emosinya disana.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Jaehyun mengerjapkan matanya berkali-kali saat membuka matanya dan yang ia lihat pertama kali bukanlah atap dikamarnya. Ia baru tersadar saat melihat sekelilingnya dan teringat bahwa itu adalah apartemen Chaeyeon. Ia ingat, ia tertidur hingga petang di apartemen gadis itu karena alasan sakit. Ia menoleh ke sampingnya dan melihat Chaeyeon disana. Gadis itu tertidur di tepi sofa dengan kedua tangan yang menopang kepalanya.