Pagi yang cerah amira kembali kerumah sakit tempat papanya dirawat.
"Assalamu'alaikum" Ucap amira dan ustadz dzaky yang langsung disambut oleh mamanya
Amira langsung terfokus sama papanya saat ini. Senyum amira kembali terlihat diwajahnya. Syukurlah papa sudah siuman
"Pah, alhamdulillah papa sudah siuman" Ucap amira yang langsung memeluk papanya
Pak amir merasa bahagia saat ini melihat putrinya yang kini sudah berubah menjadi wanita yang lebih baik. "Apa kabar mu nak? "
"Alhamdulillah baik banget pah"
Pak amir menunjukkan senyuman nya
"Sepertinya suami kamu begitu memanjakan putri papa satu ini"
"Aap benar dzaky" Tanya pak amir
"In sya Allah pah" Balas ustadz dzaky
Amira langsung menemui suaminya dan duduk disamping suaminya
Kalian tau apa yang amira lihat saat ini. Sebuah adegan romantis seperti di film. Kedua orang tua amira terlihat sangat romantis di usia pernikahan mereka saat ini padahal sudah punya anak dua bahkan rambut putih mulai terlihat.
"Hadehhh mama papa ngak usah sok romantisan deh, ada manusia lain loh didepan kalian" Ledek amira
"Kalau kamu mau minta aja suami kamu, bersikap romantis seperti ini" Jawab pak amir dengan santai "iya kan sayang" Lanjutnya
*****
Kebetulan papa sedang tidur saat ini, bahkan ustadz dzaky dan juga galang sedang keluar dan kini hanya tinggal amira berdua dengan mamanya
"Mama dengar ada yang pigi honeymoon" Kata bu fatma "bagaimana honeymoon kalian pasti senang kan? "
"Amira nggak bulan madu mah, hari itu amira cuma ikut ustadz ke acara untuk isi pengajian" Ujar amira
Bu fatma tersenyum tulus, sadar betul apa yang saat ini putrinya rasakan. "Maafin mamah ya sayang, ini semua salah mama"
"Enggak mah bukan salah mama atau papa. Ustadz bilang ini semua takdir Allah yang sudah tertulis dalam skenario indah Tuhan mah" Ucap amira tidak ingin mamanya sedih
Amira mendengarkan baik baik apa yang baru saja diucapkan mamanya, tapi soal menjadi istri yang baik bagi ustadz dzaky amira merasa dirinya belum sepenuhnya menjadi istri yang baik untuk suaminya.
*****
Malam ini ustadz dzaky bilang ia harus kembali ke pesantren katanya ada urusan mendadak yang harus cepat diselesaikan. Sepanjang perjalanan pulang amira hanya diam tidak tahu kenapa ucapan mamanya tadi terus berputar dalam otak amira
Sampai dirumah, amira langsung pergi ke kamarnya disusul dengan ustadz dzaky
"Emang harus banget ya pergi sekarang? " Tanya amira dengan wajah cemberut
"Iya sayang"
"Berarti kita LDM dong " Ucap amira
"Ldm? Artinya" Ustadz fauzan tidak mengerti dengan ucapan amira
Amira memasang wajah Cemberutnya, tapi entah mengapa bagi ustadz dzaky itu menggemaskan
"Ldm itu (long distance marriage) jelas amira. Mendengar itu ustadz dzaky hanya me memangut mangut mengerti.
" Hanya sebentar " Ujar ustadz dzaky
Melihat amira masih cemberut dengan langkah Seribu ustadz dzaky langsung memeluk amira
"Jangan marah sayang" Bujuk ustadz dzaky
"Hmmm"
"Sayang jangan marah ya" Ucap ustadz dzaky sambil mencium kening amira
Ah sial, apa ini? Kenapa perlakuan ustadz begitu manis
"Hmmmm, jagain diri ustadz disana jangan lupa kabarin amira, dan____" Amira sengaja menggantungkan ucapannya itu.
"Dan apa sayang? "
"JAGA HATI USTADZ BIAR NGGAK KECANTOL SAMA CEWE LAIN" ucap amira menggema setelah keluar dari kamarnya
KAMU SEDANG MEMBACA
TAKDIRKU MEMILIHMU
RomanceAmira uzma shaqeena merupakan sosok anak yang anti pesantren hingga pada suatu saat ia dipaksa oleh orang tuanya untuk masuk pondok pesantren agar amira dapat menjadi perhiasan dunia akhirat nantinya. Selama hidup dirumah amira tidak tentu arah. M...
