08. 'QUINEERA

11 0 0
                                    

Kini quineera berdiri didepan sebuah mansion yang menurutnya castle juga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kini quineera berdiri didepan sebuah mansion yang menurutnya castle juga.

Quineera menoleh ke mingyu yang baru saja keluar dari mobilnya. "Tuan? Apakah ada tabib?dan ini---apakah sebuah castle juga?" tanya nya.

Mingyu menatap quineera aneh. "Tabib? Apakah sampai sekarang ada orang yang masih percaya tabib? Dokter jauh lebih hebat sekarang dan ini mansion bukan castle".

Quineera hanya diam dan tak bergeming membuat mingyu meninggalkannya begitu saja.

"Eh tuan tunggu" kejar neera yang menyadari mingyu sudah jalan menjauh

Quineera kini duduk diruang keluarga milik mingyu sembari menungu sang pemilik mansion ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Quineera kini duduk diruang keluarga milik mingyu sembari menungu sang pemilik mansion ini.

Namun tiba tiba ada seorang maid menyampari quineera. "Permisi nona? Saya ditugaskan tuan kim untuk mengobati luka anda".

"Tidak usah, saya yang akan mengobati luka saya sendiri" tolaknya halus

"Tidak apa ini sudah menjadi tugas saya" ujar sang maid, dengan segera maid tersebut mengobati lukanya tak berselang lama mingyu sang pemilik mansion datang.

Mingyu melihat maid yang sedang mengobati neera sudah selesai dengan tugasnya dan menyuruhnya untuk kembali kebelekang.

"Saya Kim Mingyu, dan mulai detik ini kamu akan menjadi pelayan pribadi saya" Tegasnya sembari duduk didepan neera dan menatapnya.

Quineera mengangguk lesu. "S-saya Quineera achavara auristella" quineera berdiri dan memperkenalkan dirinya secara formal kepada mingyu

"Duduk!".

"iya tuan" quineera merasa sedikit malu dan menuruti permintaan mingyu

"Quineera, kamu tidur di kamar tamu dan beberapa pakaian sudah disediakan, fasilitas kamu tercukupi disini".

"Ini handphone dan didalam ada nomor saya saya akan menelpon kamu jika saya membutuhkan kamu, telat semenit jika kamu tidak mengangkat telpon saya! Kamu akan mendapatkan hukumannya" penjelasan mingyu membuat neera benar benar merasakan dirinya menjadi pelayan untuk pertama kalinya.

Dengan sedikit kesal quineera mengangguk.

Didalam kamar dengan segera mingyu menelpon tangan kanannya yang sangat ia percayai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Didalam kamar dengan segera mingyu menelpon tangan kanannya yang sangat ia percayai.

"Tolong cari identitas seorang perempuan bernama quineera achavara auristella, cari asal usulnya dan berikan informasi yang jelas".

"Baik tuan kim, berikan saya waktu sebentar untuk mencarinya".

"Baiklah". Mingyu memutuskan sambungan telponnya

"siapa sebenarnya dia? Wanita aneh yang secara tiba tiba mulai memasuki kehidupan ku" binggung kepada dirinya sendiri.

Quineera | KIM MINGYUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang