20 🥀 Berdua Lebih Baik

594 65 0
                                    

•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



     KANTIN itu sudah ramai sejak tadi pagi, selain karena alasan sekolah masih bebas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

     KANTIN itu sudah ramai sejak tadi pagi, selain karena alasan sekolah masih bebas. Kelaparan juga termasuk salah satu alasan mengapa kantin selalu ramai. Oh lihatlah, banyak para manusia yang tengah makan untuk mengisi kekosongan perut mereka. Begitu juga dengan Roseanne dan teman-temannya yang tengah melahap jajanan dengan khidmat.

"Makan pelan-pelan Lisa, enggak akan ada yang rebut makanan lo kok" sindir Jisoo melirik Lalisa yang lahap sekali makannya. Gadis perponi itu pun hanya mampu terkekeh dengan mulutnya yang penuh dengan jejelan makanan.

Jisoo geleng-geleng kepala melihat kelakuan salah satu sahabatnya yang tidak pernah berubah sejak dulu.

"Makan apa gays" suara itu membuat semua mata tertuju pada sumber berasal. Duduklah Jennie disamping Roseanne yang menatap ketiga sahabatnya dengan penuh kebingungan, "Ada yang aneh di muka gue?" tanya Jennie was-was yang langsung mengambil alih ponsel yang tengah Jisoo mainkan. Ia pun menekan aplikasi kamera dan melihat wajahnya disana.

"Cantik kok, gak ada yang aneh" ujar Jennie menatap wajahnya sendiri membuat Lisa menyengir geli. "Eh lo enggak ada acara siaran Jis?" tanya Jennie selanjutnya membuat gadis cantik yang disebut namanya pun menyahut.

"Hari ini enggak ada, ruang multimedia lagi dipake guru-guru dari sekolah lain" jawab Jisoo memberitahu membuat Jennie mangut-mangut mengerti. "Oh yang dipake tes itu bukan?"sahut Roseanne memastikan, karena bisanya di sekolah ia dulu selalu seperti itu.

"Mungkin" jawab Jisoo. "Balik dari sini ke Mall yu" ajak Lalisa dengan nada yang kurang jelas akibat makanan yang memenuhi mulutnya.

"Ih Lisa air liur lo muncrat-muncrat kena tangan gue! Iww!" teriak Roseanne yang langsung mendorong Lalisa menjauh darinya. Dengan sigap Jisoo pun menyodorkan tissue basah yang selalu ia bawa di sakunya. Untuk siaga, takutnya terjadi hal seperti ini lagi, ya karena dulunya dia adalah korban Lisa.

"Udah lama enggak belanja bareng" kata Jennie yang ditanggapi anggukan Jisoo. Ia mengambil sepotong kentang goreng yang kemudian ia makan, "Mau beli make-up" timpal gadis bersurai blonde itu yang tengah sibuk mengelap lengannya.

HIMPUNAN JONESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang