PART 32

9.5K 854 48
                                    

Flashback

Satria dan Dafa mendengarnya,lalu ia pun bergegas menyusul Abhi dan varo,tetapi terhenti saat satria merasakan sebuah tangan mencekal lengannya

"Lepasin Alan"desis Satria

"Jelasin ke gue, bagaimana keadaan reylan"ucap Alan

"Atas dasar apa Lo bertanya seperti ini?Lo bukan abangnya, temannya ataupun sahabatnya"balas satria

"Gue mau ber--"

"Peluru yang Lo tembakkan mengenai jantungnya, sekarang Reylan butuh donor jantung tapi sampai sekarang belum ada jantung yang cocok untuk Reylan"ucap Dafa memotong perkataan Alan

"Biar gue yang donorin"ucap Alan yakin

"Lo? jangan aneh aneh deh, Lo mau cari muka dihadapan kita kan?"decih satria

"Gue cuma mau bertanggung jawab satria,apa itu salah?"di

"Tapi kalau jantung Lo ternyata nggak cocok,Lo mau bertanggung jawab dengan cara apa?"

"Kita belum mencobanya kan?"

"Oke,kalau jantung Lo cocok gue bakal maafin Lo,tapi kalau nggak jangan harap Lo bisa dapat maaf dari gue atau semua orang dan Lo harus nyerahin diri ke keluarga zextar"ucap satria serius

"Deal"

"Dafa,gue minta maaf sama Lo kalau gue ada salah"ucap Alan karena dia sadar diri mau bagaimana pun keadaan nya ia akan tetap mati, entah itu karena mendonorkan jantungnya,atau dibunuh oleh keluarga zextar

"Gue udah maafin Lo"

"Gue mau bertemu Reylan"ucap Alan

"Reylan belum sadar"

"Nggak papa"

Dafa keluar mengambil kursi roda dan mendudukkan Alan Disana, setelah itu mendorong nya keluar, sedangkan Alan ia sedang menyiapkan mobil di depan rumah sakit

Mobil yang dikendarai satria melaju dengan kecepatan sedang menuju rumah sakit milik keluarga zextar, setelah sampai mereka membantu Alan menaiki kursi rodanya lalu Dafa mendorong nya ke dalam

"Dafa berhenti"ucap Alan ketika sayup-sayup telinganya mendengar sebuah pertengkaran

"Ada apa?"

"Diamlah"ucap Alan menyuruh agar Dafa dan satria diam,lalu memberi kode agar menajamkan pendengarannya

"AKU AKAN MENDONORKAN NYA"

"LALU KAU AKAN MENINGGALKAN KELUARGA MU!! DADDY TIDAK AKAN MEMBIARKAN NYA!!"

"LALU DADDY AKAN MEMBIARKAN ADEK MENINGGALKAN KITA? BEGITU?"

"Daddy akan mencari donor yang cocok Rey"

"Sampai kapan? daddy selalu saja bilang seperti itu,tapi sampai sekarang,apa daddy menemukan nya? tidak kan?"

"Berikan Daddy waktu"

"Aku akan memberikannya,tapi apa adek bisa menunggu sampai Daddy menemukannya?"

"Keputusan ku sudah bulat,aku akan mendonorkan jan--"

"Aku yang akan mendonorkannya"ucap Alan memotong perkataan Reyhan

Flashback end

Perkataan alan membuat semua yang ada di sana menoleh ke arah nya

"Aku yang akan mendonorkannya"ulangnya

Reyhan ReylanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang