"Ugh...! Damn it!!" Umpat seseorang.
"Jaga ucapanmu, tuan putri" Tegur seorang pria di sampingnya.
"Ck, terserah" Sahut sang putri, yang merupakan putri Elvira.
Pria yang baru saja menegur Elvira yang tak lain adalah Voltra hanya memutar bola mata malas sambil bergumam. "Kenapa tugas ku lebih menyedihkan daripada yang lain" Gumamnya, walau masih bisa terdengar Elvira, Elvira hanya membiarkannya dan kembali fokus pada para werewolf didepannya yang sudah siap menerkam mereka kapan saja.
"Je contrôle la lune et la galaxie entière
Donne-moi une épée de pleine lune!"
Ucap Elvira dengan lantang. Tak berapa lama kemudian munculah sebuah pedang silver dengan cahaya yang menyelimuti pedang tersebut. Dengan cepat Elvira segera mengambil pedang tersebut dan mulai menebas para werewolf lebih cepat dari sebelumnya.
Voltra tidak diam saja, dia juga menyerang werewolf dengan tombaknya yang mengalirkan petir merah ketika ia mengayunkan tombak tersebut.
Swushh!
"Nani?!" Kaget Voltra.
Sesuatu atau lebih tepatnya seseorang dengan cepat melesat menghapuskan para werewolf yang tersisa. Elvira dan Voltra saling pandang lalu menoleh ke depan, mereka melihat sesosok manusia--ahkk tidak, bukan manusia, hanya tampangnya saja mirip manusia sedang berdiri beberapa meter didepan Voltra dan Elvira.
"Saya memberi salam pada Déesse lunaire II, yang mulia tuan putri Elvira dan ksatria Voltra" Ucap seseorang dari belakang. Elvira dan Voltra sedikit tersentak kemudian segera berbalik.
Terlihat seorang pria paruh baya menunduk memberi hormat pada mereka berdua diikuti tiga orang di belakangnya dan beberapa pasukan dibarisan belakang.
"Elloisé? Itu kau?" Tanya Elvira pada pria itu.
Pria tadi mengangkat kepalanya lalu mengangguk. "Iya, ini saya tuan putri" Balas Elloisé.
"Kenapa kau disini? Bahkan dengan--" Ucapan Elvita seketika terhenti saat ia mendapat mindlink dari sang kakak, Asyura.
(... : baru tahu demon juga bisa mindlink, kirain cuma werewolf👁👄👁📸
Sora : diem lu! Okey, Next-!!)
Abaikan :v
'Aku yang meminta mereka datang, kita butuh butuh beberapa pasukan lagi karena para werewolf kembali lagi dengan pasukan lebih' --Asyura
'Begitu ya, baiklah' --Elvira
Mindlink diputuskan kedua pihak. "Elloisé, perintahkan pasukan mu untuk bergabung dengan pasukan Myne di Zavellyn Palace!" Lantang Elvira.
"Baiklah yang mulia, anak-anak saya akan membantu anda dan tuan putri Asyura, saya akan bergabung dengan Myne" Balas Elloisé dan di angguki Elvira.
"Frostfire, Sori! Kalian tetap disini! Glacier dan Supra pergilah ke tempat tuan putri Asyura! YANG LAIN IKUT SAYA KE ZAVELLYN PALACE!!" Perintah Elloisé. Dia pun segera pergi menuju Zavellyn Palace bersama pasukannya.
"Saya memberi salam pada Déesse lunaire II, yang mulia tuan putri Elvira dan ksatria Voltra" Ucap seseorang dari belakang, Voltra menoleh terlihat Frostfire yang menunduk memberi salam seperti yang dilakukan ayahnya, Elloisé.
"Jadi yang menyerang tiba-tiba tadi itu kau?" Tanya Voltra. Frostfire berdiri dan mengangguki pertanyaan Voltra.
"Lain kali berikan peringatan sebelum menyerang" Ujar Elvira tanpa berbalik.
"Maaf kan saya yang mulia"
"Hm... Aku ingin menanyakan sesuatu pada kalian, Fusion" Ucap Elvira melirik Frostfire dan Sori.
KAMU SEDANG MEMBACA
DEMON KINGS
Fantasy7 demon yang tewas dalam peperangan melawan werewolf ratusan tahun lalu diberi kesempatan bereinkarnasi ke dunia manusia untuk membalaskan dendamnya kepada para werewolf yang sudah menghancurkan dunia mereka. Namun mereka tak tahu untuk apa mereka d...
