HATI YANG BEKU

931 159 34
                                    

Previous Chapter~

Blaze dan Ice beralasan kalau beberapa hari lalu mereka sedang praktek IPA disekolah dan tangan Ice tidak sengaja terkena air keras sehingga tangannya menjadi sensitif jika terkena sesuatu, maka dari itu dia memakai sarung tangan. Untung saja saat itu orang tua mereka percaya.

.
.
.
.
.
.

=======🔥❄❄🔥❄❄🔥=======

"MET PAGIII-!! WAHAI MAKHLUK-MAKHLUK CIPTAAN TUHAN!!" Teriak Taufan seperti biasa di pagi-pagi biasa lainnya dengan penuh semangat perjuangan dan kegembiraan yang melimpah karena emack tercintanya baru saja memberikan uang saku lebih di hari yang suram ini, semoga kita semua mendapat berkah dan kesehatan serta panjang umur agar kelak kita dapat bertemu husbu-husbu tercinta kita di seluruh dimensi--//plak... Kok jadi gini, gak papa... amiin-in aja, siapa tahu beneran bisa ketemu🙂

Dan seperti biasa juga para murid-murid kelas VIIIA sudah mengantisipasi kejadian ini dengan berbagai jenis senjata perang yang biasanya digunakan emak-emak komplek, sehingga mereka dapat terhindar dari sapaan pagi Taufan yang sangat ramah sampai-sampai sang kepala sekolah killer yang memiliki riwayat penyakit jantung dapat tertidur dengan nyenyak akibat mendengar sapaan pagi Taufan yang benar-benar ramah. Yahh.. Anda paham apa yang sedang saya bicarakan, bukan :]

"Heh, lemah! Untung gue dah kebal" Gumam Solar bangga karena sudah kebal dengan teriakan Taufan, sesekali anak matanya melirik murid-murid lain yang menatap Solar dengan muka datar.

"Larva!!"

"Anjing,GuePunyaBonekaBarbie!!" Latah Solar saat Taufan memanggilnya tepat disamping Solar membuat Solar yang sedang menikmati membaca buku mantra santet nya terjatuh ke lantai dengan sangat slayy dan anggunly💅🏻💅🏻

"Hah? Lu punya boneka Barbie, Sol?" Tanya Taufan dan Fohner bersamaan.

"Wihhh... Solar ternyata punya boneka barbie...!!" Kagum Gempa dengan muka polos bin sesad nya.

"Aduhh... Kagak lah!! Ya kali cowo ganteng dan populer kek gue punya boneka barbie..." Sangkal Solar tidak lupa gaya narsisnya.

"Narsisnya gak ketulungan" Gumam Blaze disertai tatapan datar mereka.

"Hohoho... Ingat ini wahai anak muda, cowo kull itu selalu nonton dan punya barbie, jangan malu untuk mengakui nya kawand" Ujar Taufan.

"Emang lu punya?" Tanya Solar sambil membenarkan bajunya.

"Tentu saja sebagai tipe laki-laki setia, watashi tidak mempunyai nya, karena hal tersebut hanya untuk cowo kull sahaja" Jawab Taufan.

"Masaaa...? Gue baru tau kalo laki-laki sama cowo itu beda, gue pik--" Celetuk Fohner namun terpotong saat Taufan membekap mulutnya.

"Sttt... Itu adalah dua jenis makhluk yang berbeda kawand~" Bisik Taufan membekap mulut Fohner.

"Tapi kan Solar emang punya boneka barbie di--hmph?!" Ucapan Thorn seketika terhenti karena sepupu narsisnya dengan cepat membekap mulut dedek ijo kita :]

"Diam... Nanti ku beliin es krim sepulang sekolah~" Tawar Solar menyogok sang sepupu demi menyembunyikan salah satu rahasia yang jika ketahuan bisa menyebabkan hancurnya reputasi 'Solar The Star'.

(.... : Sejak kapan ada julukan kek gitu-_-"
Sora : Sejak perang dunia shinobi kesembilan🗿☕
.... : Kagak ada perang dunia shinobi kesembilan
Fohner : Yodah, berarti gak pernah ada julukan kek gitu toh
.... : .... *nge-lag)

"Jadi emang bener Solar punya boneka barbie..." Bisik Fohner pada Taufan.

"Penemuan yang sangat menggegerkan pada dunia per-Solaran~" Bisik Taufan balik.

DEMON KINGSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang