Welcome di cerita pertama aku dari About Me Series ini ♡
Pertama-tama sebelum kamu membaca cerita ini, aku mau mengucapkan selamat datang di ceritaku yang ke-11, semoga suka ya ... yang kedua, seperti cerita-ceritaku sebelumnya, aku mau mencantumkan beberapa note untuk kalian semua Raaders (pembacaku).
NOTE:
1. Cerita ini pure fiksi dan tentunya asli hasil karya aku, tolong jangan plagiat ya, hargai karya semua penulis yang udah sempatin waktu buat nulis di saat kesibukan mereka dan juga mereka nuangin ide itu nggak segampang saat kamu plagiat karyanya, jadi, berkaryalah sesuai kemampuan dan fashion kamu ^^
2. Tolong hargai karyaku dengan vote dan komen, not silent readers apalagi toxic (okay?) entah cerita aku ini sudah tamat atau pun belum tetep vote dan komen karena itu semangat bagi aku untuk terus update dan lanjutin S2-nya.
3. Cast-cast di dalam cerita ini pure hanya untuk fiksi, dan nggak ada kaitannya dengan kehidupan real sang cast ya.
Okay, segitu aja, semoga kamu jatuh cinta dengan cerita 'Zerian dan Rira' ini.
Happy Reading Raaders ✨🦋💙
***
00. Prolog
Jam istirahat kedua sudah tiba. Suasana yang ramai ketika para siswa-siswi berhamburan keluar dari kelas mereka sudah menjadi hal biasa dikalangan anak sekolah.
Seorang gadis bersurai hitam yang sangat suka mengenakan jepit rambut bergambar kelinci itu membawa satu buku paket ditangannya dan ia adalah siswi yang keluar paling akhir dari kelas sebelas IPS satu.
Rira Alula Maziya namanya. Gadis yang akrab dipanggil Rira itu tampak murung setelah jam pelajaran Sejarah Indonesia telah selesai.
Tidak, gadis itu murung bukan karena masalah pelajaran, bahkan gadis itu sangat senang belajar berbagai hal dan sangat mustahil jika ia murung karena habis belajar walaupun kapasitas ingatannya sering lupa dengan materi yang sudah dijelaskan. Tapi itu tak menjadi masalah sama sekali bagi Rira karena ia bisa membuka buku dan mengingatnya lagi.
Untuk saat ini Rira sedang tidak minat untuk pergi ke kantin bersama kelima temannya dan memilih menikmati jam istirahat keduanya dengan duduk sendirian di bangku yang tersedia di halaman depan kelasnya.
Buku paket dan satu buku diary berwarna biru laut favoritnya itu ia simpan di atas meja.
Semilir angin dan cahaya matahari menjelang waktu sore menerpa wajah Rira yang tengah memejamkan matanya sembari menikmati semilir angin yang menerpa wajahnya.
Semilir angin yang tak kunjung berhenti membuat Rira tanpa sadar menelungkupkan kepalanya dibalik kedua tangannya yang melipat di atas meja.
Hari pertama PAT.
Rira yang mengenakan rok biru khas sekolah menengah pertama itu berjalan riang menuju ruangan ulangannya setelah ia menikmati waktu istirahatnya beberapa menit.
Langkah riang Rira terhenti ketika sepasang sepatu cowok menghadang jalannya. Rira pun mendongak.
Seulas senyum pun langsung terbentuk di bibir tipis Rira. Tatapan bertanya-tanya ia berikan kepada sosok cowok yang sudah merangkap seperti sahabatnya sejak Rira duduk di bangku sekolah dasar itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Zerian dan Rira [FIN]
Teen FictionTIGERIOZSTAR. About Me Series 1. Bagaimana ketika sosok Most Wanted seperti Zerian Aelius tiba-tiba perhatian? Cerewet? Posesif? Cemburuan? Bucin? Bahkan pemaksa? Dan bagaimana juga ketika sikap Zerian itu berhasil meluluhkan sesuatu di hati Rira ya...