Sesampainya mereka di depan rumah berpagar hitam tinggi, bernuansa klasik dengan halaman rumah yg bgtu luas. membuat ilona menatap sekeliling rumah itu tampak heran.
"Ini rumah kamu apa istana?" Tanya Ilona kepada Agam sambil berjalan masuk.
"Rumah Lo nanti" jawab Agam yg membuat Ilona tiba-tiba terdiam membisu.
"Masuk"ucap Agam sambil membukakan pintu untuk gadis cantik yg sedang bersamanya.
"Lo boleh tinggal disini selama Lo mau, anggap aja rumah sendiri".ujar agam.
"Ga"seruh Ilona sambil menggelengkan kepalanya.
"Setidaknya dsini lu aman, dari laki-laki tdi dia ga bakal nemuin Lo.
"ga,,gue bakal tinggal disini sampai beberapa hari aja, setelah gue dapet uang buat nyari tempat tinggal baru.
Dengan cepat agam mendorong tubuh Ilona jatuh ke sofa ruang tamu,dengan tatapan tajam Ilona menutup matanya perlahan yg membuat Agam tertawa kecil melihat tingkah gadis yg ada di hadapannya saat ini.
Agam menyentuh bibir Ilona dengan jarinya lalu tertawa."Knpa?ada yg lucu? "Tanya Ilona heran.
"Mau ngapain ha?" Tanya Agam balik membuat pipi chubby Ilona seketika memerah.
Ilona mendorong tubuh laki-laki itu menjauh, menutup mukanya agar tdk di lihat oleh Agam.
Agam hanya tertawa kecil melihat tingkah gadis cantik itu."Cantik,,gue suka" ucap Agam membuat mata coklat Ilona tdk mengedip.
Ilona hanya terdiam,tdk ada suara sedikitpun yg keluar dari mulut gadis cantik itu.hanya suara angin malam yg bgtu sejuk tiba-tiba Ilona di kagetkan dengan suara Agam.
"Itu kamar loh, yg di atas kamar gue kalau mau apa-apa ambil aja anggap rumah sendiri. Ohiya lagi satu kalau ga bisa tidur bisa tidur bareng gue"ucap Agam sambil tertawa menggoda gadis cantik dengan baju Hitamnya.
Pipi chubby Ilona kembali memerah membuat Ilona malu dan berlari masuk ke dalam kamarnya.
"Tahan Ilona tahan, lo ga boleh salting masa baru ketemu dua hari lo udah ada perasaan gini.lagian lu sadar diri dia tu cowo baik-baik lah elu cewe ga bnr". Ujar Ilona sambil menatap dirinya di cermin panjang depannya.
Ilona berjalan menaiki tangga menuju kamar Agam,ia mengetok pintu kamar laki-laki itu.
TokTok
Tok
"Permisi ada orng"ucap Ilona sambil mengetok pintu berulang-ulang kali.
"Ada di blkng lu" jawab Agam sambil tersenyum kecil.
Ilona berbalik dan menatap mata hitam agam sambil memainkan jarinya,
Ilona ingin meminta sesuatu tapi ia malu mengatakannya."Masuk" ujar agam sambil menarik tangan ilona masuk ke dalam kamarnya.
"Besar bgt kamar lo,boleh tiduran di situ ga?"tanya Ilona sambil menunjuk ke arah tempat tidur.
"Hm knpa tidak" jawab Agam,dengan cepat laki-laki itu menarik pinggang Ilona menjatuhkannya ke tempat tidur, mengelus pipi chubby Ilona lalu beralih ke arah leher gadis cantik itu.
maaf yaa kalau ceritanya ga nyambung hehe Jgn lupah votenya
See you ZERVANOS 🖤
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Girl [END]✓
Teen Fiction[SEBELUM MEMBACA HARAP FOLLOW AUTHOR TERLEBIH DAHULU]⚠️⚠️ [JANGAN LUPAH VOTENYA BESTIE] "Tubuh lo bagus juga!" Ucap Agam sambil tersenyum kecil kepada gadis yg sedang berdiri di depannya. "Bayar brpa" ujar gadis itu. "berapa yang lo mau" tanya Agam...