twenty five

170 9 0
                                        

Haiiii

Happy reading📖

Maaaf jika ada typo dalam kalimat 🙏🏻🙏🏻

Benar yang dikatakan jordan ketika di mobil diri nya Akan menjelaskan, diruangan khusus keluarga inti di isi dengan keluarga jordan tak lupa hendra selaku pemilik rumah.

Ketiga pemuda ini dikumpulkan dalam satu ruangan jordan menaro undangan pernikahan di meja membuat ketiga pemuda itu terheran hendra menatap tak suka pada putra nya.

Reza mengambil surat undangan itu alangkah ia terkejut tertera nama pengantin lelaki adalah ayah nya dan pengantin wanita melempar undangan itu ke lantai nafas nya memburu, Ikbal melihat Reza terheran ikut penasaran juga ia cek undangan nya satu yang ikbal rasakan marah ia robek undangan itu.

"Maksud undangan itu apa?" Tanya arkan.

"Ayah menikah lagi nak"jordan.

"Terus bunda?" Ikbal.

"Secepat nya ayah ceraikan hak asuh kalian ada di tangan ayah" Tutur jordan.

"What the hell?!" Pekik ikbal.

"Egois" Arkan.

"Ayah emang egois dari dulu"Reza.

"Maksud kalian apa?" Jordan.

"Pura-pura bodoh?" Arkan.

Ikbal heran kenapa kedua kakak nya bilang ayah egois dari dulu menatap hendra sang kakek niat ingin menjelaskan namun kakek tak balas tatapan ikbal sedangkan reza dan arkan sudah tak asing lagi dengan permasalahan ini.

"Kenapa?"tanya ikbal.

"Ayah punya tangung jawab atas chelsea" Jordan.

"Brengsek" Reza.

"Bajingan"arkan.

Kedua kakak adek itu pun saling mengumpat menatap nyalang Jordan yang tertua menghampiri, dengan kekesalan reza meninju pipi kiri Jordan hingga tersungkur. Arkan menghubungi seseorang.

"Gak pernah belajar dari kesalahan dulu?" Reza.

"Ayah udah berapa kali nyakitin bunda" Reza.

"Bunda terlalu baik buat ayah sekian kali nya bunda masih kasih kesempatan" Reza.

"Sekarang apa alasan?" Reza.

"Saya bo-".

"Bosan? Alasan ayah dari dulu seperti itu" Potong Reza.

"Mengaku ingin Berubah? Buktinya nambah bajingan" Reza.

"Sekarang ingin menikah? Bener brengsek suatu saat nanti lo bakal nyesel" Nada reza seperti mengancam.

"Maafkan saya, saya memang bodoh untuk sekian kali nya"jordan.

"Ayah emang bodoh dari dulu kemana otak ayah? Selama ini? Kesalahan dulu belum kapok?"Reza.

Jordan termenung kesalahan yang dulu kini terulang kembali mengingat nayla tak sengaja melihat dirinya bermain di belakang dengan keadaan hamil besar mengandung senja.

"Belum kapok?" Reza.

"Senja hampir gak bisa lihat dunia lagi karna apa? KARNA KESALAHAN AYAH" teriak Reza.

"Coba waktu itu bunda gak ke kantor ayah mungkin kejadian itu gak ke ulang"Reza.

"Kejadian itu buat Reza trauma sama rumah sakit" Reza.

"Senja sama bunda hampir gak selamat untung tuhan masih baik sama kita, SEKARANG BELUM NYESEL?"Reza.

"Abang gak habis pikir sama ayah waktu bunda di rawat ayah sekalipun gak pernah jengukin bunda ngeliat keadaan bunda aja gak" Reza.

posesif brotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang