Haechan mengerjapkan matanya saat dirasa tubuhnya diguncang dengan tidak manusiawi oleh beberapa orang.
"Siapa sih?" Ia mendudukkan tubuhnya, melihat hanya ada kegelapan saat ini, saat akan menghidupkan lampu tidurnya, ia dikejutkan dengan pemandangan yang cukup membuatnya berteriak kencang.
"ARGHHH! Pergi, ku mohon!" Ujarnya sambil menutup dirinya dengan selimut saat dirinya melihat Johnny yang tidak diketahuinya, pasalnya Johnny membuat wajahnya di terangi senter dari bagian bawah, memberi kesan horor.
Tapi sesaat kemudian, seruan beberapa orang yang menyanyikan lagu selamat terdengar.
"HAPPY BIRTHDAY HAECHAN! HAPPY BIRTHDAY HAECHAN! HAPPY BIRTHDAY! HAPPY BIRTHDAY! HAPPY BIRTHDAY HAECHAN!" Setelah itu suara tepukan riuh juga terdengar.
"Haechan! Happy Birthday!!" Itu suara Renjun, Renjun mengatakan itu dengan suara nada tingginya.
Ahh iya, Haechan baru sadar akan itu, malam ini sekitar pukul dua belas malam lebih sedikit, tanggal 6 Juni, malam sudah memasuki hari ulang tahunnya.
Tak lama, Haechan membuka selimutnya, masih gelap. Tapi sinar lilin memperlihatkan sebuah kue dan satu wajah yang sangat dikenali nya.
Ia tidak mimpi kan? Saat ini kamarnya tengah penuh dengan para saudaranya dan tiga temannya, ya walau penerangan masih minim, tapi Haechan yakin akan itu.
"Chan! Make a wish, lalu tiup lilinnya." Pinta Taeyong.
Haechan mengangguk, mengepalkan kedua tangannya dan memejamkan matanya, dan membuat permohonan kepada Tuhan.
Selesai dengan permohonanya, Haechan meniup lilin ulang tahunnya. Seketika itu barulah lampu ruangan dinyalakan dan terlihat dengan jelas wajah-wajah yang mengganggu tidurnya di hari specialnya kali ini.
Insting nya benar, sekarang dalam kemarnya terdapat Taeil, Johnny, Taeyong, Doyoung, Jaehyun, Jungwoo, Mark dan ketiga temannya; Renjun, Jeno, dan Jaemin.
Mereka semua memakai topi kerucut khas ulang tahun untuk memberi kesan lebih pada malam ini.
Johnny yang sebelumnya mengaketkan Haechan sekarang hendak memang topi kerucut juga di atas kepala Haechan.
"Terima kasih" Ujar Haechan dengan senyuman.
"Selamat ulang, Haechan! Semoga kebaikan selalu bersamamu." Haechan mengangguk, dan berterima kasih.
Setelah itu mereka merayakan ulang tahun Haechan dengan kebersamaan, mereka melakukan hal-hal seru bersama, menonton film, bercerita horor atau main game, malam yang menyenangkan❣
~~~~~~~~~~HBD~~~~~~~~~~
Okay! This is a special part for our main character in this story!!
Aku mau ucapin Happy Birthday ke orang yang selalu menginspirasi aku, di kehidupan nyata, maupun di kehidupan dalam cerita di buku ini. Yang selalu memberi kebahagiaan ke aku, mungkin ke kita semua ya?
HAPPY BIRTHDAY URI FULLSUN!!🥳🥳
Jujur mengenal Haechan itu sebuah keberuntungan buat aku, dia ngajarin aku banyak hal!
Walau hari ini hari yang special, tapi kita harus dapet kabar yang kurang mengenakkan dari Haechan.. Jujur sedih banget waktu tau kabar ini, sampe mau nangisss, terus liat bbl dia juga.. Aku ga bisa berkata-kata lagi deh pokoknya.
Yang penting kedepannya Haechan selalu di kasih sehat, dan dia selalu happy. Dan harapan aku, di kedepannya ga akan ada lagi member yang kena tempel c word, semoga mereka cepet pulih ya..
Pokoknya yang terbaik untuk Haechan, untuk NCT❣ untuk kalian juga, para sijeuni kesayangannya NCT❣
Kalian juga semoga selalu sehat ya, yang lagi sakit cepet sembuh! Yang lagi ujian semangat ya, the best for y'all💙
Get speed recovery NCT!! I hope y'all always healthy and happy❣
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Sun || Haechan
أدب الهواةdianggap pembawa sial, tak berguna, bodoh dan yang lebih parah nya anak pungut? bagaimana jika kalian berada di posisi nya? marah? sedih? atau akan tetap bertahan? dia, Lee Haechan menanggung semua rasa itu, rasa sakit, sedih, marah, tapi tak bisa m...