ST 25

125K 9.1K 284
                                    

Diandra saat ini sedang fokus di depan laptop nya. Kalian mengira wanita ini bekerja? Ohh tentu tidak.

"Hiks gw rewacht dua kali masi aja nangis hiks"

Yapp nonton drakor, di kantor bukan nya kerja malah nonton. Drakor berjudul twenty five twenty one itu selalu saja menguras air matanya.

"Syakila laporan keuangan yang saya minta mana" Arsen datang mengagetkan membuat perempuan itu mematikan drama nya dan beralih ke word office tempat dirinya membuat laporan.

"Maaf pak belum saya print" ujarnya sambil memakai kacamata nya.

"Udah kamu cek?"

"Sudah, tidak ada kesalahan menurut saya"

"Kamu kasihkan saya setelah ini, saya tunggu"

"Baik pak"

Perempuan berkacamata itu mendengus lega. Padahal bos nya itu sepertinya tau jika dia menonton drakor tapi kenapa tidak di tegur.

"Tu bos makin kalem aje"

Ting

Dering hp menandakan pesan masuk dari nomor tidak di kenal.

+62 3867 xxxx

Halo Diandra

?

Gw Chiko simpen nomer gw

Ok

Lagi kerja kan

Iya

Gw mau kesana

Ngapain

/read

"Lahh di read doang, bodo amat lah"

Diandra mulai fokus untuk menyelesaikan tugas nya biar bisa liat drakor lagi hehe.

Brak

"Nih chiken strip lo"

"Wahhh Andra lo ganteng banget deh, ada angin apa"

"Itu janji gw taruhan kemaren bego"

"Oh iya ya" perempuan itu membuka bukusan yang Andra beri. Harum ayam menusuk hidung nya membuat nya lapar. Padahal tadi di rumah ia sarapan.

"Duhh laper gw"

"Ntar aja masi jam berapa juga" sahut Andra.

"Iyeee khaa pun naa¹ Andra"

Andra hanya mengangguk sedikit aneh saat Diandra menyebutkan bahasa thai itu.

"Lo suka thailand?"

"Hooh bujang bujang gw disana semua" angguk nya antusias

"Tunggu...lo fujoshi?" Andra yang semula menyender pada meja Diandra seketika berdiri tegak. Tangan nya menujuk perempuan berkacamata itu.

"Iya, jangan bilanggg...." matanya memicing melihat ekspresi Andra seperti melihat uang merah bergepok gepok.

"Gw fudan plisss"

"Hahhh? Jinjja?"

Laki laki itu mengangguk

"Akhirnya gw punya temen buat ngegosip" mereka berkata kompak lalu saling melihat. Seperti terhubung satu sama lain keduanya tertawa.

_____________

Diandra berada di ruangan Arsen. Perempuan itu masih menetap di sana setelah memberikan laporan yang di minta bos nya.

Hari ini Arsen berprilaku lebih kalem dari sebelum nya.

Sekretaris Transmigrasi √ [SEGERA TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang