ST 33

87.2K 6.6K 128
                                    

Hahahaha kalian tau kalo aku up pagi atau siang tanda nya apa?. Yap double up wkwk tadi kan aku up pagi.

Enjoy guys~~

Memang benar semua yang berhubungan dengan perasaan tidak bisa di paksakan. Tapi Diandra tidak ingin semua terlihat begitu mudah untuk Arsen.

Pria itu memang bilang jika menyukai nya. Tapi yakin itu dirinya. Bukan Diandra yang asli. Sudahlah berharap di dunia fiksi seperti ini ngga ada guna nya.

"Huhh kalo gue punya banyak duid, satu laki laki aja gaperlu" omel nya. Perempuan itu sekarang berada di hotel untuk menyiap kan diri pergi ke konser Mew Suppasit malam ini.

"Dududu~ gasabar banget liat phi Mew, ya allah ini nyata kan ya. No tipu tipu, kalo ini mimpi jangan bangunin ya allah biar lanjut terus" kebayang kalo cuma mimpi tapi bangun nya pas belum liat konser huh serasa mau tidur lagi buat lanjutin mimpi tapi malah pindah ke mimpi lain.

"Gue emang suka lo Sen, tapi gak segampang itu buat dapetin gue. Kita liat aja" monolog nya sambil melihat tembok di samping nya yang merupakan kamar Arsen berada.

"Tapi tadi gue malu banget, ngapain juga gue nangis sih" ya perasaan mana ada yang tau. Tapi tadi tuh bawaan nya Diandra emang pen nangis.

"Emang ati baperan sono lu jauh jauh" tangan menepuk dada nya sendiri dengan kesal.

Rada rada emang

___________

Disisi Lain seorang wanita paruh baya termenung melihat hamparan taman yang berada di belakang rumah nya.

Sorot matanya memancarkan kerinduan yang dalam. Umur nya yang sudah tidak muda lagi tidak melunturkan aura cantiknya.

"Hari sudah mulai gelap nyonya anda harus masuk sekarang" seorang pelayan menghampirinya.

"Besok hari ulang tahun putriku ya. Pasti dia sudah tumbuh besar sekarang" wanita itu tetap menatap kosong bunga bunga di depan nya.

"Benar nyonya pasti nona Aurel tumbuh dengan baik"

"Pastikan semua keperluan untuk pesta besok agar semua berjalan dengan lancar" titah nya.

"Baik nyonya, sebaiknya Anda masuk sekarang. Tuan muda Chiko sudah menunggu anda di dalam"

"Anak kurang ajar itu baru pulang sekarang, padahal aku sudah menunggu nya sejak dia kembali dari turki" katanya marah. Padahal dia sudah seminggu lalu kembali dari turki kenapa tidak menghampiri ibunya dahulu.

______________

Diandra sedang menuju perjalanan ke konser bersama Arsen tentunya. Di dalam mobil dengan Arsen yang menyetir.

Perempuan itu memakai kaos MewGulf dan membawa tottebag bergambar serupa. Di tambah topi bucket. Menunjukkan sekali jika dia fans MG garis keras.

Sedangkan Arsen dia memakai pakaian biasa. Hanya kemeja hitam dan celana di tambah topi. Jika di lihat lihat Arsen seperti idol yang tidak mau ketauan oleh fans.

"Huhh deg deg an banget, first time ketemu phi Mew. Aaaa" ujar nya excited.

"Kita dapat tempat vip kan Ar" tanya nya

"Hmm" ujar pria itu cuek. Gimana ngga Diandra sedari tadi sibuk membahas idola nya. Membuat nya sedikit terlupakan.

"Yess"

Sampai nya di tempat konser, Diandra melihat banyak sekali lautan manusia.

"Ini gimana kita lewat nya" ujar nya.

Dia melihat Arsen di depan berbicara dengan seseorang lalu menariknya membiarkan orang tersebut memandu mereka berdua. Sampai ketempat vip tepat berada di depan sendiri.

Sekretaris Transmigrasi √ [SEGERA TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang