16' Bullshit

3K 145 15
                                    

Sebelum baca typo mohon di tandai yaaaa, oh iya anaknya Lano dan istrinya Perempuan kemarin ada yang tanya soalnya.
.
Selamat membaca ✨
.

Arhan dan Lena segera memasuki rumah dengan perasan yang berbeda. Jika Lena merasa degdegan karena statusnya sedangkan Arhan takut jika kepulangannya membuat hubungannya dengan Lena kembali memburuk. Demi tuhan beberapa Minggu kemarin saat berjauhan dengan Lena merupakan sebuah hukuman untuknya.

"Assalamu'alaikum" ucap keduanya saat melangkah pintu masuk rumah

"Waalaikumsalam" jawab beberapa orang disana banyak sekali para tetangga menjenguk sang ibu.

"Kalian dateng" sapa kakak Arhan kepada keduanya. Lena lantas menyalami mereka semua.

"Loh ini siapa?" Tanya salah satu ibu-ibu yang Lena yakini sebagai tetangga dari Arhan.

"Saya Lena bu" ucap Lena dengan lembut sembari tersenyum kecil

"Pacarnya Arhan ya?" Tanyanya lagi yang membuat Lena terdiam dan menampilkan senyum kaku.

"Bukan, masa kamu gak tau pacarannya Arhan itu bertebaran di internet" sambar ibu-ibu yang lain membuat Lena menahan nafas dan memaksa senyumnya.

"Saya dokter bu" ucap Lena yang tanpa sadar membuat Arhan ikut terdiam dan menatap istrinya.

"Kamarnya ibuk kamu di mana han?" Arhan menatap Lena sembari tersenyum sebelum akhirnya berdiri.

"Di sebelah sini ayo"

"Permisi ibu-ibu" pamit Lena saat melewati mereka tak lupa peralatan medis pun dia bawa.

"Assalamu'alaikum" ucap Arhan dan juga Lena secara bersamaan.

"Waalaikumsalam, Kamu pulang han?"

"Iya buk, pulang sama Lena" jawab Arhan yang membuat senyum lebar sang ibu menghilang sedikit demi sedikit.

"Permisi bu" Lena mendekati tubuh sang ibu mertua mulai melakukan pengecekan kesehatan.

"Ibu kamu kecapekan han jadi aku kasih infus aja sebagai penambah cairan" bertau Lena kepada Arhan.

"Iya terserah kamu aja kan kamu dokternya" jawab Arhan yang masih sibuk memijit kaki sang ibu.

"Han ibu pengen minum teh, bikinin ya" permintaan sang ibu yang membuat Arhan menoleh kepada Lena dia sedikit ragu meninggalkan istrinya di kamar sang ibu.

"Kamu udah selesai?"

"Belum dikit lagi" jawab Lena yang masih sibuk dengan alat-alat nya

"Aku ke dapur kamu gapapa disini" bisik Arhan kepada istrinya

"Gapapa" bisik Lena gelagat keduanya tak luput akan pandangan sang ibu. Bahkan tangan Arhan yang beberapa kali menyentuh pinggang Lena pun diketahui olehnya.

"Kok bisa kesini bersamaan dengan Arhan?" Tanya ibu Arhan setelah putranya keluar kamar.

"Iya bu, tadi pagi Arhan ke rumah sakit menjenguk kakek sekaligus pamit mau kesini, berhubung saya gak sibuk dan berprofesi dokter mungkin sedikit berguna" ucap Lena dengan panjang lebar. Di dalam hatinya dia memohon maaf karena sudah berbohong.

"Kalian satu rumah?"

"Hanya beberapa kali kita satu atap selebihnya Arhan di asrama"

"Dari tatapan mata kalian aku tau kalo ada perasaan lebih, jangan sampai mengingkarinya perjanjian kita hanya karena perasaan kamu" Lena terdiam menetralkan perasaan tak bisa didalam dadanya.

Brondong Idola || Pratama Arhan (18+) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang