All For You (COMPLETED)

Chapter 5

Seperti yang dijanjikan Ali, Ia ingin mengajak Prilly ke suatu tempat yang spesial.

Ali POV

Hari ini adalah hari yang yang paling kutunggu. Kalian tahu mengapa?? Aku ingin mengajak Prilly ke suatu tempat yang sangat spesial. Kalian harus tau bahwa aku ingin menyatakan perasaanku.

Sewaktu aaku pertama bertemu Prilly, hatiku sudah berdegup sangat kencang. Tetapi aku adalah orang yang sangat dingin dan jutek. Karena dulu Ayahku suka sekali main kekerasan. Jadi, prinsip hidupku adalah 'Selalu Ingin Menang'

Lalu, kami dipasangkan untuk mengikuti tantangan dari salah satu pemilik sekolah ternama di Prancis yaitu, Agrican Alain . Aku pertama kali menolaknya karena terlalu gengsi.

2 bulan telah berlalu. Aku selalu bertemu dia untuk latihan berbahasa Prancis. Aku jadi tahu semua tentangnya. Tidak semuanya juga sih. Aku sekarang tahu bahwa dia orang yang begitu ceria dan gampang untuk tertawa. Aku sangat senang ketika melihat dia tertawa. Rasanya seperti hatiku juga ikut merasakan kebahagiannya.

Kata orang orang, ketika jatuh cinta itu kita merasa nyaman sekali di dekatnya, merasa bahagia di dekatnya, dan jantung kita berdegup lebih kencang dari biasanya saat melihat wajahnya atau bertemu dengannya. Oiya! ini yang paling penting dari semuanya. Ketika jatuh cinta, kita bisa merubah pikiran kita bahwa cinta itulah yang membuat semuanya jadi lebih sederhana. Dan cinta itu memang sederhana.

Lalu, bagaimana perasaanku dengan Prilly? Ya, semua yang orang orang sebutkan tadi terjadi di kisahku sekarang.

Jadi, aku tadi menyewa satu tempat di pinggir pantai dengan pasir yang indah dan ombak yang begitu tenang. Tempat ini memang dikhususkan hanya untuk kita berdua. Aku menyiapkannya dengan waktu yang tepat. yaitu saat Sunset.

Matahari terbenam adalah salah satu hal yang paling kusukai dalam kamusku. Jangan berfikir aku tidak suka matahari. Tapi, aku berfikir bahwa matahari dengan letihnya menyinari bumi dan pada waktunya juga dia harus pulang. Kenapa matahari tega meninggalkan kita? Karena dia percaya bahwa akan ada yang menggantikan posisinya yang akan lebih indah lagi. Yaitu, bulan serta bintang bintang yang gemerlapan pada malam hari. Matahari dengan setianya menunggu waktu yang tepat untuk digantikan dengan yang lebih indah. Matahari hanya butuh satu kata penuh makna. 'Kepercayaan'. Tapi ingat! Pada waktunya, Matahari akan muncul lagi untuk menyinari bumi.

Perumpamaan yang kukatakan diatas sama halnya dengan kisah cintaku. Pasti kalian tahu kan maksudku apa??

Aku ingin sekali Prilly tahu bahwa aku mencintainya. Mungkin ini terlalu cepat. Tapi aku yakin ini semua benar adanya. Aku mencintainya!!!

Ali POV off

Skip

can you see the secret of my eyes
can you feel what i feel here inside
i fallin love with you...

Bunyi ringtone Prilly berbunyi.

Prilly : "Halooo??"

Ali: "Prill gue udah di depan rumah lo nih. GC!!!"

Prilly : "iya bentar nape!!"

*telpon ditutup

Kini Prilly sedang menyiapkan diri untuk pergi ke tempat yang Ali bilang sangat spesial. Ia memakai dress selutut berwarna putih, wedges putih, dan memakai aksesoris lainnya yang berwarna senada dengan bajunya.

Sedangkan Ali, Ia memakai jas berwarna hitam dengan kemeja berwarna putih dan celana putih selutut. 'Santai' . itulah gambaran baju yang dipakainya sekarang.

Prilly dengan cepatnya memoleskan make up di wajahnya. Seperti bedak, bloss on, mascara, lipstick, tapi tetap dengan kata 'Natural'

Prilly sudah siap dan bergegas untuk keluar. Saat membuka pintu, tiba tiba...

--------

Udah segitu dulu yaaa. Apa yang terjadi sama Prilly ya?? See in the next Chapter guyss!!

#PelukciumdariPenulis:*