All For You (COMPLETED)

Chapter 4

1 bulan telah berlalu begitu cepat dan akhirnya mereka sudah siap untuk menerima tantangan tersebut.

Prilly : "Ma, Pa doain Prilly ya supaya prilly bisa banggain mama, papa, sekolah, dan Indonesia"

Mama : "Pasti nak. Mama akan ada disampingmu untuk mendukungmu"

Papa : "Pokoknya, jangan gugup. Kalo kamu gugup nanti jadi berantakan semuanya nak. Papa sama mama bangga punya anak kayak kamu"

Rara : "jadi papa sama mama gak bangga punya anak kaya aku??"

Semua tertawa termasuk Prilly yang terkekeh geli.

Papa : "Papa sama mama juga bangga lah punya anak kayak kamu. Kan kamu juga yang ngajarin adek kamu menjadi seperti ini"

Prilly : "Iya bener tuh kata papa kak. Makasih ya kak. Aku sayang banget sama kakak" *memeluk kakaknya erat*

Mama : "Jadi mama sama papa gak dipeluk nih ama anak bungsunya??"

Prilly : "Ahhh ya dipeluk lah... sini sini" *memeluk keluarganya dengan kebahagian dan keceriannya*

Prilly : "Aku pergi dulu ya!!! Daaa!!" *mencium semua keluarganya"

Skip

*Di salah satu gedung besar milik Agrican Alain.

"Bienvenue . s'il vous plaît nous allons entrer dans la salle qui a été fournie" (selamat datang. ayo, silahkan masuk ke ruangan yang telah disediakan) kata salah satu Asisten Agrican Alain.

Prilly&Ali : "Merci" (terima kasih)

"Ici, il ya un test écrit et oral . vous serez dans les tests individuels . alors vous voulez discuter avec moi directement avec la langue française" (disini ada tes tertulis dan lisan. kalian akan di tes perorangan. lalu kalian akan mengobrol dengan saya secara langsung dengan bahasa prancis) Jelas Asisten tersebut.

Prilly&Ali : "bon" (baiklah)

Lalu Agrican Alain datang dan sempat berbicara banyak sekali dengan Ali dan Prilly.

Agrican : "vous attendez ici une minute . moi et mon assistant vais tout préparer . Ne pas aller n'importe où" (kalian tunggu disini sebentar. saya dan asisten saya akan mempersiapkan segalanya. jangan kemana mana)

Ali dan Prilly menunggu di sebuah sofa yang terbilang sangat mewah dan bisa menghabiskan puluhan juta rupiah.

Ali : "Prill? kamu kenapa? kok keringet dingin begitu??" *sambil mengusap keringat di leher dan dahi prilly*

Prilly : "Ji suis li peur" (aku takut li) *menaruh kepalanya di bahu ali*

Ali : "n'ayez pas peur. Je suis ici pour continuer avec vous . nous lewatin ensemble avec toi ?? pouvoir?" (jangan takut. aku ada disini terus bersama kamu. kita lewatin bareng bareng ya?? bisa?)

Prilly : "peut li . li ya remercier . Je ne suis pas plus peur ..." (bisa li. makasih ya li. aku sudah gak takut lagi... )

Selama menunggu, Ali selalu membuat Prilly tertawa dan membuat Prilly menghilangkan ketakutannya.

Tibalah mereka untuk memulai test tersebut.

--------

Waktu berlalu begitu cepat. Akhirnya mereka selesai untuk mengerjakan test tersebut. Sekarang tinggalah mereka untuk menunggu hasil test tersebut.

1 jam

2 jam

3 jam

Tiba tiba seseorang keluar dan membawa hasil test tersebut. Yang pasti itu adalah Agrican Alain.

Agrican : "Désolé les gars ..." (maaf kalian...)

Prilly "Aduh kenapa ya?? apa lolos??" batinnya.

Agrican : "Je vous mets au défi de mettre en œuvre avec succès !!! félicitations! Je vais envoyer le plus grand nombre de ses installations pour votre école . et il ya un chèque d'une valeur de 500 millions pour les deux" (kalian berhasil melaksanakan tantangan saya!!! selamat! saya akan segera mengirimkan fasilitas sebanyak banyak nya untuk sekolah kalian. dan ini ada cek senilai 500 juta untuk kalian berdua)

Ali&Prilly : "yeayyyyy!!! merci!" (yeayyyyy!!! terimakasih!)

Agrican : "vous avez prouvé que l'Indonésie a la qualité et l'Indonésie sont fiers d'avoir des enfants comme vous" (kalian sudah membuktikan bahwa Indonesia punya kualitas dan Indonesia bangga mempunyai anak anak seperti kalian)

Ali&Prilly : "Merci!!!" *sambil berpelukan*

Agrican : "si oui excusez-moi oui . félicitations encore une fois à vous" (kalau begitu saya permisi dulu ya. selamat sekali lagi untuk kalian)

Ali : "Monsieur ok . Merci encore" (oke pak. terima kasih sekali lagi)

Lalu mereka melompat lompat sambil berpelukan.

Prilly : "Aduh gue seneng banget li!!"

Ali : Sama Prill. Oiya, besok kan libur. Gue mau ngajak lo ke suatu tempat, boleh?"

Prilly : "Emang kemana?"

Ali : "Liat aja besok" *sambil mengerlingkan matanya*

Prilly : "Iya deh iya. Sekarang udah main rahasia rahasiaan lo!!" *memasang wajah cemberut dan memonyongkan bibirnya*

Ali : "Ih bibirnya jangan digituin dong. Nanti aku cium lho!!"

Prilly : "Dasar Ngeres!!!!!!!" *memukuli Ali"

Mereka Bercanda tawa bersama. Melewati masa masa indah hanya berdua yang tak akan pernah terlupakan.

Kalau ada yang bilang 'Bahagia Itu Sederhana' Ya! Itu benar adanya...

--------

Udah di next kan?? Chapter selanjutnya akan mulai konflik baru nih. Masa bahagia terus?? Oiya, story ku udah dibaca aja bahagia banget. Kalau gak mau di vote gpp ko;) yang penting kalian enjoy sama story ku. Sampai jumpa di Chapter berikutnya!!!

#PelukciumdariPenulis:*