41 ; Selamat tidur~

10.2K 1.4K 399
                                    

Jangan lupa vote + komennya:)

SELAMAT MEMBACA📖!

Sudah dua hari Seyla di rawat di rumah sakit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sudah dua hari Seyla di rawat di rumah sakit. Hari ini ia kedatangan keluarga Ellgar. Mereka mengucapkan selamat atas kehadiran anggota keluarga baru.

Alana yang sudah menunggu ini semua lantas menghampiri Regan dengan sang adik yang berada di gendongannya. Cowok itu terlihat menatapnya malas tanpa minat.

"Apa lo?" sewot Regan.

Alana cengar-cengir. Ia berdiri di hadapan Regan dan menunjukkan wajah adiknya yang tengah menggigit jempol, menatap keduanya polos.

"Liat, adek gue ganteng nih bos. Kapan lo punya?" cemooh Alana pada Regan. Ia senang sekali ketika melihat wajah kesal Regan karena ulahnya.

Regan tersenyum miring. "Nanti gue punya," sahutnya dengan santai.

Alana menatap Regan dengan tatapan meremehkan. "Kapan? Buruan sana bilang sama bokap nyokap lo,"

Regan menegakkan tubuhnya, ia mendekatkan wajahnya di samping telinga Alana.

"Nanti kita buat sama-sama. Yang lebih lucu dan pastinya bukan satu. Tapi dua sekaligus," bisik Regan yang membuat Alana menahan nafasnya sesaat.

Sesaat kemudian ia berteriak setelah tubuh Regan menjauh. "OGAH!"

"Alana!" tegur Seyla saat melihat putranya menangis karena teriakan Alana.

Alana menatap Regan tajam, tapi cowok itu malah bersikap biasa saja. Alana menunduk, lalu menepuk pelan pantat adiknya agar berhenti menangis.

"Ssstt! Jangan nangis ya, nanti di gondol tuyul lho," ujar Alana. Tapi Algio malah semakin menangis kencang, bahkan tangan mungilnya menarik kuat rambut Alana sampai gadis itu terpekik kaget.

"Aw aw! Buset, kecil-kecil tenaganya kuat juga ya," Alana meringis. Ia memberikan adiknya pada sang ibu karena titahan Zaviar.

"Kasih asi, Sey. Mungkin dia haus," ujar Zaviar.

"Kalau begitu kami pamit pulang ya! Sekali lagi, selamat Sey, Zav." pamit Ellgar dan Helena.

"Makasih. Semoga kalian cepet nyusul ya," ujar Zaviar di balas senyuman sepasang suami istri itu.

Ellgar, Helena dan Zayn pamit. Sedangkan Regan masih berada di dalam.

"Om, saya pinjam Alana sebentar," kata Regan sebelum akhirnya menarik tangan Alana setelah mendapat persetujuan.

ZAVIAR and HIS STRUGGLE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang